Lebih lanjut Rektor Sutoyo menyebutkan, banyak fenomena politik muncul di masyarakat, diantaranya munculnya apaqqatisme politik, politik transaksional dan politik uang.
"Ada juga kecurangan-kecurangan dalam mencapai tujuan politik, ketidaksiapan mental bagi yang kalah dan yang menang, serta muncul dendam-dendam politik," terang Sutoyo.
Selain itu, upaya-upaya mencegah konflik politik dapat dilakukan mulai dari pendidikan politik berkelanjutan, keteladanan para elit politik dan para pemimpin, sampai mengembangkan nilai toleransi.
Sutoyo menambahkan ada beberapa hal yang dapat dilakukan terkait kesadaran politik yakni memahamkan dampak konflik politik, memahamkan pentingnya nilai persatuan, serta pembangun komunikasi secara baik.
Senada denga Rektor Sutoyo, Alexander Okia Gifta, salah satu pembicara menyebutkan pentingnya pendidikan politik yang seharusnya diajarkan kepada mahasiswa, sehingga mampu menimbulkan kesadaran sosial.
Alexander Okia Gifta menambahkan, mahasiswa jangan dicetak menjadi robot-robot pekerja, karena itu kampus harus mendorong agar mahasiswa meningkatkan minat bakat, memberikan penyadaran terkait peran dan fungsi di masa datang.
Editor : Asarela Astrid
Artikel Terkait