PPKN UNISRI Ajak Mahasiswa Sadar Politik

Asarela Astrid
Rektor UNISRI saat memberikan pemaparan kesadaran politik di dalam Seminar Nasional "Peran Pemuda dalam Dinamika Pendidikan Politik di era Digitalisasi". Foto : iNewsbadung.id / Istimewa

Lebih lanjut Rektor Sutoyo menyebutkan, banyak fenomena politik muncul di masyarakat, diantaranya munculnya apaqqatisme politik, politik transaksional dan politik uang.

"Ada juga kecurangan-kecurangan dalam mencapai tujuan politik, ketidaksiapan mental bagi yang kalah dan yang menang, serta muncul dendam-dendam politik," terang Sutoyo. 

Selain itu, upaya-upaya mencegah konflik politik dapat dilakukan mulai dari pendidikan politik berkelanjutan, keteladanan para elit politik dan para pemimpin, sampai mengembangkan nilai toleransi. 

Sutoyo menambahkan ada beberapa hal yang dapat dilakukan terkait kesadaran politik yakni memahamkan dampak konflik politik, memahamkan pentingnya nilai persatuan, serta pembangun komunikasi secara baik.

Senada denga Rektor Sutoyo, Alexander Okia Gifta, salah satu pembicara menyebutkan pentingnya pendidikan politik yang seharusnya diajarkan kepada mahasiswa, sehingga mampu menimbulkan kesadaran sosial. 

Alexander Okia Gifta menambahkan,  mahasiswa jangan dicetak menjadi robot-robot pekerja, karena itu  kampus harus mendorong agar mahasiswa meningkatkan minat bakat, memberikan penyadaran terkait peran dan fungsi di masa datang.

Editor : Asarela Astrid

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network