Sejarah Nasi Jinggo, Makanan Sederhana Khas Bali yang Banyak Diburu Pembeli

Asarela Astrid
Penampakan nasi jinggo, makanan sederhana khas Bali yang banyak diburu pembeli terutama anak muda. Foto : Tangkapan layar IG @warungkayumanisbali

6. Versi Ketiga 

Berbeda dengan versi sebelumnya, lahirnya nama makanan sederhana ini diyakini berasal dari kata jagoan, dimana saat itu para pengendara motor asli Bali, selalu membeli makan di penjual nasi, sehingga nama nasi diambilkan dari kata jagoan, hingga menjasi nama jinggo.

7. Versi Keempat 

Sejarah lain nama nasi jinggo diambil dari bahasa Cina yakni Jeng Go berarti 1.500, dimana saat itu harga nasi dipatok Rp1.500. 

8. Tidak Lekang oleh Waktu 

Hingga sekarang, makanan ini tidak pernah lekang oleh waktu, bahkan peminatnya sangat banyak terutama anak muda. 

9. Isian 

Isian nasi jinggo di wilayah Bali tidak ada perbedaan, karena pada umumnya berisi 
nasi, kering tempe, lauk ayam sisit (suwir), serundeng, sambal sero, dan mie goreng. 

10.  Ciri Khas

Ciri khas makanan ini adalah menggunakan daun pisang sebagai pembungkus serta berukuran kecil,atau porsi kecil seperti penampilan nasi kucing. 

Nah inilah sejarah nasi jinggo, makanan sederhana khas Bali yang banyak diburu pembeli, semoga bisa menjadi rekomendasi mencari makanan saat berada di Pulau Dewata. 

Silahkan share tulisan ini, atau nantikan juga sejarah makanan lain, tradisi ataupun budaya di Bali dan kota-kota lain di Indonesia. ***

Editor : Dian Burhani

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network