Kehadiran Brimob bersenjata lengkap ini bertugas untuk melakukan pengamanan atas perintah resmi dari Kabareskrim Polri. Kasus penembakan ini memang telah lama ditangani namun karena beberapa kendala yang ada dilapangan membuat kasus ini sulit untuk diusut.
Menurut Komjen Agus sendiri terdapat barang bukti yang rusak sampai dihilangkan sehingga membuat proses penyidikan terhambat.
Agus dan pihaknya juga sempat melakukan pemeriksaan terhadap 25 anggota Polri yang secara etik diduga menghalangi proses penyidikan, menghilangkan barang bukti dan merusak Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Berkat kinerjanya ini Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit telah mengantongi oknum polisi yang diduga telah mengambil CCTV di lokasi kejadian penembakan Brigadir J.
Editor : Bramantyo
Artikel Terkait