Semakin lama, lanjut Adi, kecanduan bocah itu terhadap rokok semakin parah. Ia bahkan jarang makan dan lebih memilih untuk merokok dalam kegiatan sehari-harinya.
"Ia jarang makan dan lebih memilih merokok. Sehari bisa lima batang bahkan lebih, hasil dari minta-minta," ujar dia.
Meski demikian, Adi Wijaya mengungkapkan, kondisi bocah tersebut sekarang ini mulai membaik setelah dibawa ke Yayasan sejak dua bulan lalu. Selain itu, di sana bocah itu akhirnya juga bisa menempuh pendidikan dan terjamin kesehatannya.
"Alhamdulillah sekarang kondisinya bagus, ia sudah mau belajar mengaji. Terus kemarin juga sudah didaftafkan sekolah TK dan dia mau untuk sekolah," ungkap dia.***
Editor : Dian Burhani
Artikel Terkait