Ricuh Pelebaran Jalan G20 di Bali, Pura Keluarga Dihancurkan

Bagus Alit
Pembongkaran lahan terdampak KTT G20 di Jalan Nusa Dua Selatan, Kuta Selatan, Badung, Bali berakhir ricuh, Selasa (2/8/2022). (Foto: iNewsTV/Bagus Alit)

BADUNG, iNews.id - Pelebaran jalan jelang KTT G20 di Nusa Dua Selatan, Bali, berlangsung ricuh.  Pasalnya, tempat persembayangan milik warga terpaksa dibongkar. Pemilik lahan mengaku kecewa atas pembongkaran tempat suci persembahyangan ditengah upacara adat.

Warga setempat melakukan upacara adat untuk pemindahan tempat persembahyangan. Pemilik lahan yang awalnya setuju mulai mengamuk dengan melemparkan bahan material.

Uang ganti yang diberikan pemerintah juga dianggap tak sesuai dengan dampak yang didapat pemilik lahan. Pemerintah memberikan uang ganti rugi Rp1,2 miliar dari
jumlah usulan Rp.6miliar.

"Dari awal saya menyampaikan mendukung pemerintah, tapi ini arogansi pura saya diambil,"papar Nyoman Suardika pemilik lahan, Rabu (3/7/2022).

Dia juga mengaku lahan seluas 35 meter miliknya yang dibongkar berdampak besar terhadap keluarganya. Selain tempat persembahyangan juga terdapat sejumlah warung milik warga untuk berjualan.

Editor : Bramantyo

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network