BADUNG, iNewsbadung.id - Inilah rekomendasi 5 UMKM kerajinan ukir di Badung, yang banyak diminati para wisatawan karena keindahan karyanya.
Ya, Bali memang terkenal dengan banyak hal, termasuk kerajinan ukir yang secara tidak langsung ikut melestarikan warisan adat dan budaya Bali.
Kerajinan ukir kayu di Bali telah membawa nama Pulau Dewata melambung hingga mancanegara, disamping pesona wisata alam lain seperti banyaknya pantai, dan wisata religi, yaitu pura.
Jumlah usaha kerajinan ukir kayu di Bali tidak terhitung, karena jumlahnya sangat banyak dan selalu konsisten menghasilkan karya yang menyeimbangkan nilai religius, dan spiritual.
Ada beberapa ciri kerajinan ukir Bali, seperti motif bunga, buah dan daun yang merupakan perpaduan bentuk cekung, disamping juga ada motif lain yaitu daun, tokoh mitologi seperti kepala raksasa, naga, gajah dan alam sekitar.
Tidak sekedar berfungsi sebagai hiasan, kerajinan ukir Bali juga memiliki beberapa fungsi seperti ekonomis, simbolik, konstruksi dan magis, yang berkaitan erat dengan spiritual dan kepercayaan.
Kualitas kerajinan ukir di Bali tidak dapat diragukan, karena menggunakan bahan baku berkualitas tinggi dengan hasil ukiran yang rapi, sehingga banyak disukai wisatawan.
Menjadi bagian dari Provinsi Bali, Kabupaten Badung juga memiliki banyak pengusaha yang bergerak di bidang kerajinan ukir, dimana pengusaha ini merupakan pengusaha UMKM yang banyak membantu pemerintah karena memberikan peluang pekerjaan serta menambah pendapatan daerah.
Inilah rekomendasi 5 UMKM kerajinan ukir di Badung Bali, yang banyak diminati wisatawan, dirangkum iNewsbadung.id dari Data Pemerintah Kabupaten Badung.
1. Arta Wiguna Seni Ukir
Usaha kerajinan ukir milik Putu Ardika, yang terletak di Desa Tumbak Bayuh, Kecamatan Mengwi ini, dalam satu bulan dapat menghasilkan 80 batang ring-ring, dengan pangsa pasar lokal, dijual Rp140 ribu.
2. Gae Apik
Usaha kerajinan patung dan ukir milik I Gusti Made Agung di Desa Jagapati, Kecamatan Abiansemal ini memiliki pangsa pasar lokal dan ekspor.
Berada di Desa Belok Sidan, Kecamatan Petang, usaha milik Wayan Artika ini lebih banyak mengerjakan ukiran kayu sesuai pesanan.
4. UD. Brata
Penghasil kerajinan patung dan ukiran milik I Ketut Prata yang berada Desa Angantaka, Kecamatan Abiansemal ini sudah memiliki pasar ekspor disamping pasar lokal.
5. Nyoman Rianta
Usaha pembuatan ukiran Bali ini dikembangkan Nyoman Rianta dengan modal awal Rp22 juta, dengan pangsa pasar lokal.
Semoga rekomendasi 5 UMKM kerajinan ukir di Badung Bali, yang banyak diminati ini bermanfaat bagi para pembaca.
Nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id, serta silahkan share tulisan ini, sehingga semakin banyak orang mengetahui informasi yang benar dan benar. ***
Editor : Asarela Astrid