get app
inews
Aa Text
Read Next : Tari Kecak, Tarian Khas Bali Mampu Tarik 1200 Wisatawan,Bisakah Digelar di Karanganyar

Pura Pasek Tohjiwa, Jejak Perkembangan Hindu di Tangan Pimpinan Sakti

Jum'at, 24 Maret 2023 | 19:42 WIB
header img
Inilah Pura Pasek Tohjiwa yang masih terjaga dan dilestarikan. Foto : desakekeran.badungkab.go.id

BADUNG, iNewsbadung.id - Pura Pasek Tohjiwa, jejak perkembangan Hindu di tangan pimpinan sakti ini menyimpan kisah yang perlu dibagikan. 

Sebagai salah satu bangunan penting dalam masyarakat Hindu di Bali, Pura Pasek Tohjiwa yang terletak di Gang Danau Beratan, Banjar Delod Yeh, Desa Kekeran, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung Bali ini memiliki kaitan sejarah dengan Kerajaan Mengwi.

Terkait kisah sejarah yang tersimpan dalam pura yang telah dilakukan renovasi beberapa tahun lalu, inilah catatan iNewsbadung.id, dirangkum dari laman resmi Desa Kekeran, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.

Inilah tulisan tentang Pura Pasek Tohjiwa, jejak perkembangan Hindu di tangan pimpinan sakti, semoga bermanfaat. 

1. Ki Pasek Badak 

Menurut salah satu tokoh masyarakat di Banjar Delod Yeh, I Wayan Tantra, sejarah Pura Pasek Tohjiwa berkaitan erat dengan Ki Pasek Badak. 

2. Raja Mengwi 

Dikisahkan juga, saat itu Raja Mengwi ingin memperluas wilayah kekuasaan sampai arah selatan Desa Buduk, Cemagi, Tumbak Bayuh, Munggu, sampai tepi Segara Seseh.

3. Pemimpin Sakti 

Keinginan Raja Mengwi terhadang pemimpin sakti di Desa Buduk, yakni 
Pangeran Tohjiwa, atau biasa dijuluki Ki Pasek Badak, yang memiliki  kekuatan sangat besar seperti badak. 

3. Jamuan Makan

Setelah melalui perundingan, Raja Mengwi mengundang Ki Pasek Badak untuk jamuan makan di Kerajaan Mengwi. 

4. Sampaikan Keinginan 

Sesudah menikmati jamuan makan, Raja Mengwi menyampaikan keinginannya untuk memiliki daerah selatan.

5. Jawaban Ki Pasek Badak 

Ki Pasek Badak terkejut mendengar permintaan Raja Mengwi, namun ia tidak akan memberikan sejengkal pun wilayah kekuasaanya. 

6. Pertempuran 

Karena permintaan Raja Mengwi ditolak, pertempuran pun tidak dapat dihindari, namun Raja Mengwi kalah dan bertapa ke Utara, yaitu Puncak Mangu. 

7. Anugerah Para Dewata

Dalam pertapaannya, Raja Mengwi mendapatkan anugerah sebuah senjata dari para Dewata.

8. Menantang Ki Pasek Badak 

Sepulang dari bertapa, Raja Mengwi menantang Ki Pasek Badak, dengan taruhan wilayah selatan.

9. Terima Tantangan 

Tantangan pun diterima Ki Pasek Badak, dan di detil terakhir, Raja Mengwi menggunakan senjata aneugerah para Dewata. 

10. Akui Kekalahan 

Ki Pasek Badak akhirnya mengakui kekalahan, dan akan menyerahkan wilayah kekuasan kepada Raja Mengwi, namun ada syarat yang harus dipenuhi, yakni ada anggota kerajaan yang akan menyembahnya nanti. 

11. Pengikut Melarikan Diri 

Setelah permintaannya disanggupi Raja Mengwi, Ki Pasek Badak gugur hingga beritanya diketahui para pengikutnya, sehingga para pengikut takut dan melarikan diri sampai di Kekeran, tepatnya Banjar Delod Yeh.

12. Lanjutkan Perjuangan 

Para pengikut Ki Pasek Badak atau disebut Terehan Pasek Tohjiwa, serta menjadi cikal bakal berdirinya Pura Pasek Tohjiwa di Banjar Delod Yeh. 

Sementara Pura Pasek Tohjiwa memiliki dua bagian yakni Utama Mandala, dimana terdapat beberapa pelinggih serta bangunan suci lain  sebagai linggih atau tempat para Dewa.

Bagian kedua adalah Madya Mandala, dimana di bagian ini ada dua bangunan yakni bale kulkul di selatan dan bale gong di utara yang biasa digunakan untuk pujawali atau piodalan. 

Meskipun pura ini tidak terlalu besar, namun kondisinya sangat bersih, terjaga, dan dilestarikan masyarakat Delod Yeh. 

Kisah Pasek Tohjiwa sering diangkat generasi muda di Banjar Delod Yeh dalam pementasan, seperti di  Baleganjur saat Pembukaan Porsenides Desa Kekeran. 

Semoga tulisan Pura Pasek Tohjiwa, jejak perkembangan Hindu di tangan pimpinan sakti, ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. 

Nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id dan jangan lupa untuk share tulisan ini agar banyak orang mengenal tentang Badung, Bali. ***

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut