SLEMAN, iNewsbadung.id - PO Bus satu ini awalnya hanya memiliki satu unit saja. namun berkat kegigihan pemiliknya, Budiono, bus di bawah PT Anugerah Karya Utami Gemilang ini telah eksis di bisnis transportasi sejak tahun 1984.
Sebelum menjalankan usaha bus, pemilik PO Tami Jaya sempat mengembangkan usaha truk. Namun, Budiono selaku pemilik usaha mulai mencoba peruntungan di bisnis angkutan penumpang.
Spekulasi Budiono saat itu terbilang cukup nekat. Pasalnya, ia hanya memiliki satu bus non AC yang diparkir di Jalan Kapten Tendean. Usaha ini menjadi berkembang pesat sejak pindah markas, yakni di Jalan R.E Martadinata, Wirobrajan, Yogyakarta.
Budiono ini pun memberi nama pada usaha transportasinya dengan nama Tami Jaya. Sejak hanya memiliki satu unit, PO bus Tami Jaya begitu fanatik menggunakan sasis Mercedes-Benz. Sebelum akhirnya kemudian beralih menggunakan sasis Hino.
Karoseri yang digunakan PO Tami Jaya pun berubah seiring waktu. PO ini mulai menjajaki produk dari Karoseri Tentrem, Karoseri Laksana, dan Karoseri Adiputro.
Harga murah yang ditawarkan untuk rute Yogyakarta-Denpasar juga berkat persaingan harga antar PO. Namun, yang patut diacungi jempol dari PO yang sudah eksis sejak 37 tahun silam ini adalah tidak pernah menurunkan standar layanan kepada penumpang.
Baru pada tahun 2000, kepemilikan PO Tami Jaya beralih ke tangan Erike hingga saat ini. Perubahan kepemilikan ini membawa perubahan yang cukup signifikan, terutama dalam hal layanan yang diberikan.
Editor : Dian Burhani