Inilah 5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Dermawan, Patut Ditiru

Muhammad Bramantyo
5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Dermawan, Patut Ditiru (Foto: Pixebay)

Kedua sahabat ini mampu berkuda sambil kedua tangannya menggenggam pedang, sedangkan pengendalian kuda dilakukan dengan kakinya.

Seperti diinformasikan oleh al-Bukhariy (al-Jami’ al-Shahih li al-Bukhariy, juz 3, hal. 1137), az-Zubayr RA wafat hanya meninggalkan kekayaan berupa aset tidak bergerak (tanah), termasuk di antaranya adalah sebuah rimba belantara, 11 (sebelas) rumah (daar) di Madinah, 2 (dua) rumah di Bashrah, dan 2 (rumah) rumah lagi yang masing-masing berada di Kufah, Irak dan di Mesir. 

Az-Zubayr ibn al-‘Awwam mewasiatkan 1/3 dari total harta peninggalannya (tarikah) untuk para cucunya. Lalu 2/3-nya dibagi-bagikan kepada ahli warisnya. 

Az-Zubayr ibn al-‘Awwam memiliki istri empat orang di mana setiap setiap istri mendapatkan waris senilai 1.200.000 Dirham dari 2/3 total tarikah (Shahih al-Bukhariy).

Berdasarkan info ini, berikut adalah perhitungan total nilai kekayaan peninggalan Az-Zubayr ibn al-‘Awwam, termasuk yang diwasiatkannya kepada para cucunya :

Bagian istri :  1.200.000 x 4 (orang istri) = 4.800.000 Dirham. Angka ini -mengacu kepada akuntansi waris- adalah 1/8 dari 2/3 total tarikah (harta waris) setelah dikurangi 1/3 untuk wasiat.
Total yang diwariskan :  4.800.000 Dirham x 8 = 38.400.000 Dirham = 2/3 total tarikah.
Nilai yang diwasiatkan : 38.400.000 : 2 = 19.200.000 = 1/3 total tarikah
Total tarikah (termasuk wasiat) adalah = 38.400.000 Dirham + 19.200.000 Dirham = 57.600.000 Dirham atau -jika dirupiahkan- setara dengan 3.543.724.800.000 (tiga triliun, lima ratus empat puluh tiga milyar, tujuh ratus dua puluh empat juta, delapan ratus ribu Rupiah). 

Sampai sini maka kekayaan sayyidina az-Zubayr RA berada di atas kekayaan sayyidina Utsman RA dan sayyidina Thalhah. Hanya saja –sesuai info al-Bukhariy- seluruhnya dalam bentuk aset tidak bergerak.

5.Sa’d ibn Abi Waqqash (23 SH – 55 H / 600 – 675 M)

Dalam sepanjang sejarah peperangan Islam, Sa’d ibn Abi Waqqash tercatat sebagai orang yang pertama kali kena tusuk anak panah dan Sa’d ibn Abi Waqqash pula yang pertama kali dalam sejarah Islam melesatkan panah dari busurnya ke arah musuh.

Editor : Bramantyo

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network