SOLO, iNewsbadung.id - Masa depan ekonomi kreatif Kota Surakarta diperbincangkan para pemuda Muhammadiyah yang digelar di Balai Muhammadiyah, Keprabon Surakarta, belum lama ini.
Ibrahim Fatwa Wijaya, Ph.D., pengurus bidang ekonomi Muhammadiyah sekaligus Ketua Masyarakat Syariah Surakarta mengatakan bahwa di tahun 2017 - 2018, ekonomi kreatif memiliki potensi sangat besar, bahkan bisa menggerakkan 1.000 Triliun serta jutaan pelaku bisnis di bidang kreatif.
Jika membaca penelitian, Ibrahim Fatwa Wijaya menyebutkan bahwa banyak aktor industri kreatif masih kesulitan mengakses permodalan.
Bahkan survey BPS disebutkan Ibrahim Fatwa, baru 12 persen pelaku bisnis di bidang kreatif yang bisa mendapatkan permodalan dari perbankkan, karena banyak kendala seperti tidak adanya jaminan.
Karena itu Ibrahim Fatwa menyampaikan pentingnya peran trust, karena jika dilihat dari berbagai penelitian, ternyata trust atau amanah dapat meminimalisir permintaan jaminan, melonggarkan jaminan, serta menurunkan suku bunga.
"Trust atau amanah juga bisa meningkatkan pembiayaan yang dapat diakses oleh aktor di dunia industri kreatif," ujar Ibrahim Fatwa Wijaya.
Editor : Asarela Astrid
Artikel Terkait