Pada 1989, Lorena membeli PO Raseko yang kemudian dirilis ulang dengan nama PT Ryanta Mitra Karina. Perkembangan Lorena semakin pesat hingga resmi melantai di bursa di bawah bendera PT Eka Sari Lorena Transport, pada 2014.
Saat IPO (penawaran saham perdana), perusahaan otobus tersebut melepas 150 juta lembar atau 42,8 persen sahamnya ke publik. Sekitar 3 tahun kemudian, PO Lorena memutuskan menambah armada baru.
Kali ini, Lorena membeli 12 unit double decker dari Mercedes-Benz OC500 RF 2542 dengan bodi menggunakan desain Adiputro. Bus tingkat tersebut digunakan untuk menjajal trayek Jakarta menuju Surabaya dan Madura.
Mengutip unggahan @mercedesbenzid.bus di Instagram, pada Mei 2017, selama 50 tahun sejarah PO bus Lorena, perusahaan otobus tersebut sudah menggunakan 500 bus Mercedes-Benz dengan daya jangkau mencapai 60 kota di Indonesia.***
Editor : Dian Burhani
Artikel Terkait