JAKARTA, iNews.id - Ratusan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) terjerat utang setelah menjadi korban dugaan penipuan bisnis online. Menurut data sementara IPB, ada sekitar 116 mahasiswanya yang terjerat pinjaman online (pinjol).
Namun, yang mencengangkan ada juga korban dari kampus lain, yang jika dijumlahkan dengan mahasiswa IPB adalah sekitar 300 orang.
"Sampai saat ini 116 (mahasiswa)," kata Rektor IPB University Arif Satria kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (15/11/2022) malam.
Lalu, bagaimana kronologi awal ratusan mahasiswa IPB tersebut terjerat pinjol? Simak informasi selengkapnya berikut ini. Kronologi Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol Rektor IPB Arif Satria menjelaskan kronologi mahasiswanya terjerat pinjaman online.
Hal ini berawal dari adanya tawaran untuk melakukan suatu projek bersama dengan iming-iming keuntungan sebesar 10 persen. Seorang wanita berinisial SAN menjadi terduga pelaku dalam kasus ini.
Pinjaman Online (Pinjol). Foto : Istimewa
Awalnya, SAN menawarkan investasi toko online dengan iming-iming keuntungan 10 persen kepada para mahasiswa. Terduga pelaku juga mengajukan persyaratan agar para korban tersebut mengajukan pinjaman online.
Hasil pinjaman online tersebut kemudian dikirimkan kepada terlapor dan nantinya korban akan menerima 10 persen dari bagi hasil keuntungan. Mahasiswa juga dijanjikan bahwa pinjaman tersebut akan dilunasi. Namun, sejak Agustus 2022 hingga sekarang, para mahasiswa tidak kunjung menerima komisi 10 persen tersebut.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait