Mereka mengklaim bahwa ini karena mereka kekurangan staf medis untuk memberikan vaksin – meskipun kursus pelatihan hanya memakan waktu sekitar satu jam, setidaknya di Inggris.
“Kami tidak memiliki staf medis di tempat yang dapat memberikan vaksin meskipun kami menawarkannya,” terang Sheriff Tama County Dennis Kucera.
“Oleh karena itu, kita harus membawa narapidana keluar dari lingkungan yang aman dan pascakarantina untuk memungkinkan mereka mendapatkan vaksin yang tidak demi kepentingan terbaik kesehatan dan keamanan narapidana,” lanjutnya.
Dia juga mengklaim bahwa kemungkinan narapidana mendapatkan Covid pada saat itu "sangat rendah".
Editor : Bramantyo
Artikel Terkait