SOLO, iNewsbadung.id – Kembali digelar, Pendidikan Non Formal Festival atau PN Fest 2023 tak lagi gandeng artis nasional untuk mengisi acara, namun mengganti dengan voucher yang dibagikan untuk masyarakat Kota Surakarta.
Alasan tidak lagi menggandeng artis penyanyi disebutkan Dian Rineta, S.T., M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, agar PN Fest 2023 lebih bermanfaat bagi masyarakat Kota Surakarta.
Digantinya artis pengisi acara dengan pembagian 500 voucher pendidikan non formal yang dapat dipilih sendiri di stand yang tersedia, dijelaskan Dian lebih bermanfaat bagi masyarakat, karena festival ini pro untuk masyarakat.
Dian menambahkan, pembagian voucher lebih bermanfaat meningkatkan kompetensi masyarakat, dibandingkan mendatangkan artis besar yang dianggap hanya merupakan kesenangan sesaat.
“Kalau penyanyi kan hanya didengarkan, setelah itu selesai, karena kita Dinas Pendidikan bukan Dinas Pariwisata, jadi lebih untuk meningkatkan kompetensi masyarakat yang mendapatkan voucher,” terang Dian, usai membuka PN Fest 2023.
Ditambahkan Dian, seandainya ke depan PN Fest mengundang artis, tidak mengundang artis besar, hanya sederhana, mengundang artis lokal, karena tujuan PN Fest lebih ke arah kompetensi.
Dian merasa bahagia karena melalui pembagian voucher, PN Fest bisa mengajak 500 peserta kursus baru warga Solo secara gratis, di mana hal ini dianggapnya luar biasa.
Dibagikannya 500 voucher gratis untuk warga ber KTP Surakarta ini dijelaskan Dian karena masih kurangnya pemahaman masyarakat terhadap lembaga kursus, yang masih dianggap sebelah mata, sehingga sangat disayangkan karena selama ini masih didominasi warga luar Solo yang mengikuti kursus.
Terkait pembagian voucher ini diharapkan Dian, mampu membuka mata dan wawasan warga Kota Surakarta, akan pentingnya meningkatkan kompetensi seperti Bahasa Inggris, Bahasa Jepang, Bahasa Korea, Komputer, Tata Rias Rambut, Tata Rias Kecantikan dan lain sebagainya.
PN Fest yang digelar di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta, Rabu (11/10/2023) ini menggandeng beberapa asosiasi lembaga kursus seperti HIPKI, IPHI Pancawati dan sebagainya yang terbagi dalam beberapa rumpun yakni ketrampilan perhotelan kapal pesiar dan kuliner, bimbingan belajar bahasa dan seni, komputer, spa dan senam, pramugari, pkbm, tata rias, pengantin dan tata rias rambut.
Saat memberikan sambutan pembukaan, Dian menyebutkan bahwa kegiatan rutin tahunan bertema Merdeka Berkreasi Tingkatkan Kompetensi ini untuk menghidupkan pendidikan formal, serta meyakinkan masyarakat di mana pendidikan non formal bukan hanya pelengkap tetapi peningkatan kompetensi yang sebaiknya dimiliki masyarakat Kota Surakarta.
Untuk menarik minat masyarakat terhadap lembaga kursus, PN Fest 2023 memamerkan beberapa atraksi seperti safety flight yang dilakukan Lembaga Kursus pramugari, lomba membuat hantaran pernikahan, lomba menggambar, lomba kreasi pisang dan lain-lain.
Semoga tulisan tentang PN Fest 2023 tak lagi gandeng artis, ini gantinya, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
Editor : Asarela Astrid