MALANG, iNewsbadung.id - 109 Tahun hari jadi Kota Malang, jejak sejarah panjang yang diperingati hari ini menjadi kebahagiaan warga kota ini.
Tidak terasa, kota yang memiliki banyak sebutan, seperti Kota Apel, Paris of Java, Kota Wisata, Kota Pendidikan, Kota Industri Jasa dan Ekonomi Kreatif, Kota Peristirahatan, Kota Bunga dan Kota Sejarah ini telah berusia lebih dari satu abad.
Sabtu (1/4/2023) tepat di hari jadi Kota Malang, iNewsbadung.id merangkum sejarah Kota Malang, dilansir dari laman resmi Malang Kota.
1. Masa Pemerintahan Belanda
Kota terbesar kedua di Jawa Timur ini didirikan pada 1 April 1914, dengan Walikota pertama yakni E.K Broeveldt, namun sebelumnya kota ini merupakan
kerajaan berpusat di wilayah Dinoyo, dengan Raja Gajayana.
Di tahun 1767 kompeni Belanda memasuki kota, dan tahun 1824 Malang mempunyai Asisten Residen, selanjutnya tahun 1882 rumah-rumah di bagian barat kota mulai didirikan, diikuti pembangunan alun-alun.
1 April 1914 Malang ditetapkan sebagai Kotapraja, namun 8 Maret 1942, Jepang menduduki Malang hingga 21 September 1945, masuk dalam wilayah Republik Indonesia.
Editor : Asarela Astrid