Di awal babak penyisihan, tim pencak silat Jawa Tengah melawan tim pencak silat dari Bangka Belitung, meraih kemenangan dengan selisih 20 poin.
Kemenangan inilah yang membuat tim Jawa Tengah dapat melaju ke semi final melawan tim dari Bali.
Namun dikatakan Ardan Syaifudin, impian melaju ke final akhirnya pupus karena kalah dari tim Bali.
Meskipun demikian, Ardan mengaku bersyukur dapat meraih juara di PON, karena PON merupakan impian, sehingga setiap PON selalu mengikuti dan berusaha mendapatkan juara.
Persiapan yang dilakukan Ardan pun cukup panjang, dimulai dari bertanding di Pra PORPROV, PORPROV, Pra PON, dan PON.
Ardan juga menilai bahwa jam terbang sangat mempengaruhi semua pertandingan, termasuk kelelahan bertanding dan waktu yang banyak dikorbankan.
Editor : Asarela Astrid