"Selama lima hari, peserta mendapatkan pengalaman berkunjung ke perusahaan New Water Singapura, belajar singkat di NUS Singapura dan mengikuti konferensi di Universitas Putra Malaysia bersama Prof. Dr. Ros, dosen entrepreneurship di UPM," ujar Riski.
Selain kegiatan exchange, peserta juga mengikuti kegiatan volunteer, yakni mengajar di komunitas anak PMI di Kampung Baru Malaysia.
Di komunitas ini, para peserta membagikan buku pengetahuan, mengajarkan pengetahuan, budaya dan bahasa bagi anggota komunitas PMI.
Tidak hanya itu, peserta juga mengunjungi pusat kopi Malaysia, Chocholate Factory di Malaysia dan belajar budaya di tiga negara Singapura, Malaysia dan Thailand.
Sementara saat mengikuti Hatyai Thailand, peserta berkunjung ke perusahaan New Bee Hatyai Thailand, mengunjungi tempat-tempat bersejarah dan budaya seperti Explore Songkhla Pharanon Laem Pho, ASEAN Market, Explore Wat Hua Thanon, Wat Hat Yai Nai (The Reclining Buddha), The Dragon Head dan Klong Hae Floating Market.
Terkait kegiatan yang diselenggarakan belum lama ini, para peserta mendapatkan sertifikat exchange dari tiga negara, sertifikat resmi dari Universitas serta rekomendasi belajar di Malaysia.
Semoga tulisan tentang Mahasiswa Prodi Seni Karawitan Ikuti ASEAN Global Youth Learning Exchange & Excursion 2024, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
Editor : Asarela Astrid
Artikel Terkait
