Dalam prosesnya, pembuatan kerajinan bunga dibagi menjadi lima tahap, yaitu membuat dan membentuk kelopak bunga, pewarnaan, pemasangan fiber optik, merangkai bunga, serta merangkai rangkaian bunga dengan rangkaian listrik.
Sebelum membuat kerajinan, sampah yang diambil dari TPS3R dicuci untuk menghilangkan kotoran dan kuman, setelah itu galon air mineral dipotong membentuk pola kelopak bunga, serta dibakar ujungnya dengan lilin untuk membentuk kelopak agar terlihat seperti bunga asli.
Kelopak bunga yang sudah jadi diberi warna sesuai keinginan, dan selanjutnya, fiber optik dan LED dipasang pada batang bunga.
Setelah pemasangam fiber optik dan LED selesai, kelopak bunga dirangkai pada batang dan dirangkai dengan rangkaian listrik.
Pelatihan yang diberikan mahasiswa KKN 139 UNS ini mendapatkan apresiasi dari ibu-ibu Desa Gumpang, bahkan antusias peserta saat pelatihan sangat terlihat.
Rina, salah satu peserta pelatihan pembuatan bunga mengaku turut senang saat memasang fiber ke bunga dan membuat fiber menyala sempurna.
Editor : Asarela Astrid
Mahasiswa KKN 139 UNS gelar pelatihan kerajinan bunga dari sampah plastik padukan teknologi fiber op Mahasiswa KKN 139 UNS UNS mahasiswa KKN Mahasiswa KKN 139 gelar pelatihan pelatihan kerajinan bunga kerajinan bunga Sampah Plastik padukan teknologi fiber optik teknologi fiber optik Desa Gumpang Sukoharjo
Artikel Terkait