BADUNG, iNewsbadung.id - Pemkab Badung siap membeli gabah petani, untuk mewujudkan ketahanan pangan, terutama di Kabupaten Badung.
Berbagai program kegiatan sudah disiapkan Pemkab Badung untuk membeli gabah petani melalui Perumda Pasar dan Pangan.
Terkait Pemkab Badung siap membeli gabah petani, untuk mewujudkan ketahanan pangan, berikut catatan iNewsbadung.id dirangkum dari laman Setda Kabupaten Badung.
1. Memproduksi Beras Sendiri
Salah satu kebijakan Bupati Badung adalah memprodukai beras sendiri, mulai dari mengolah gabah, mengemas hingga mendistribusikan pada masyarakat serta pegawai Pemkab.
2. Serahkan Dana
Mulai tahun 2023 ini, Pemkab telah menyerahkan dana sebesar Rp30 miliar untuk Perumda Pasar dan Pangan, yang digunakan untuk membeli gabah petani.
3. Tingkatkan Pendapatan
Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa mengatakan jika salah satu cara meningkatkan pendapatan petani melebihi 11,5 persen dari hasil sekarang adalah dengan membeli gabah petani secara langsung, tanpa melalui tengkulak.
4. Meraup Keuntungan Besar
Dari hitung-hitungan kasar, penjualan hasil produksi beras khusus kepada pegawai Badung, dicatat bahwa Perumda Pasar dan Pangan akan meraup keuntungan sebesar Rp3,6 Miliar per tahun.
5. Menekan Laju Inflasi
Selain memberikan keuntungan bagi petani, program ini juga dapat memberikan kepastian ketersediaan pangan sehingga mampu menekan laju inflasi.
6. Komoditi Beras
Di tahap awal, Pemkab Badung berfokus pada komoditi beras, namun jika sudah berjalan akan masuk pada komoditas lain seperti bawang merah, cabe dan lain-lain.
7. Ajakan Berperan Aktif
Dalam Rapat Penyusunan Program Kerja Majelis Alit Subak Kecamatan Abiansemal dan Petang di Balai Subak Blahkiuh, Desa Blahkiuh, Senin (13/3/2023), Sekda mengajak para pekaseh, kelian subak serta pangliman berperan aktif menjadi ujung tombak pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Badung.
8. Program Insentif Petani
Arnawa juga menambahkan jika Bupati Badung sedang merancangkan program insentif petani, yang akan menanggung semua biaya produksi petani.
9. Bangga menjadi Petani
Program ini diharapkan petani bangga menjadi petani, serta mendorong anak muda menjadi petani.
10. Perhatikan Hulu Hilir
Pemkab juga mengajak agar memperhatikan sisi infrastruktur pertanian, mulai hulu sampai hilir, baik saluran irigasi ataupun jalan usaha tani.
11. Serahkan Seragam
Sebagai wujud perhatian, serta mendorong semangat para pekaseh, kelian subak dan pangliman, telah menyerahkan seragam berupa pakaian adat.
12. Perlu Tingkatkan SDM
Untuk meningkatkan wawasan serta SDM, Sekda merasa jika pekaseh dan kelian subak perlu mendapatkan bimtek atau bimbingan teknis.
13. Apresiasi untuk Pemkab
Majelis Madya Subak Kabupaten Badung, I Made Suka memberikan apresiasi kepada Pemkab Badung, karena telah memperhatikan para pekaseh, kelian subak dan pangliman, yang sudah diberikan pakaian adat serta meningkatkan penghasilan pangliman, sehingga ke depan pasca panen, petani tidak merugi.
14. Difasilitasi Pemerintah
Ditambahkan I Made Suka, bahwa pada
penyusunan program kerja majelis alit subak Kecamatan Abiansemal dan Petang, ada banyak masukan yang diharapkan difasilitasi pemerintah, baik di bidang Parhyangan, Pawongan ataupun Palemahan.
Semoga tulisan Pemkab Badung siap membeli gabah petani, untuk mewujudkan ketahanan pangan, terutama di Kabupaten Badung ini bermanfaat bagi para pembaca.
Nantikan terus tulisan-tulisan lain hanya di iNewsbadung.id nanti share tulisan pada semua orang, agar banyak orang mengenal Bali terutama Badung lebih dekat. ***
Editor : Bramantyo
Artikel Terkait
