SOLO, iNewsbadung.id - Tak terduga, penonton ketoprak "Sumpah Amukti Palapa" merasa puas, saat menonton pagelaran ini.
Terlebih saat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tiba-tiba masuk,ikut bermain pada adegan dagelan, yang digelar di Auditorium RRI Surakarta.
Inilah sekilas ulasan kisah sejarah Patih Gajah Mada, pada pagelaran ketoprak yang dilaksanakan Sabtu (10/12/2022), dilansir dari Humas Pemprov Jawa Tengah.
1. Pemberontakan Rakuti
Bermula saat Kerajaan Majapahit mendapatkan serangkaian pemberontakan dari Ra Kuti, yang embuat Ratu Tri Bhuwana Tungga Dewi geram, karena keadaan sulit dikendalikan.
2. Hadirnya Gajah Mada
Hingga saatnya tiba, Gajah Mada mampu meredam konflik, yang akhirnya membuatnya diangkat menjadi Maha Patih.
3. Sumpah Palapa
Setelah diangkat menjadi Maha Patih, Gajah Mada punemyeeukan Sumpah Palapa, di hadapan Rati serta para punggawa kerajaan.
4. Surprise untuk Penonton
Adegan beralih, penonton yang sudah mulai hanyut dengan alur cerita dari awal, mendadak pecah, oleh riuh tepuk tangan, saat Gubernur Ganjar, tiba-tiba memasuki panggung.
5. Duet dengan Seniman
Tampil kurang lebih selama 35 menit, Ganjar berduet dengan dua seniman kawakan, yakni Susilo Nugroho atau akrab disapa Den Baguse Ngarso dan Dayat.
6. Singgung Pidato Presiden
Duet pun tidak lepas dari pidato Presiden Jokowi yang viral, yang menyinggung soal kening berkerut serta rambut putih, yang menjadi kriteria pemimpin untuk memikirkan rakyat.
7. Tepuk Tangan Penonton
Tak disangka, tepuk tangan dan koor tawa penonton menggemuruh berulang-ulang saat banyolan-banyolan penuh pesan bermakna, dilontarkan Ganjar, tidak terkecuali saat mengulas pidato presiden.
8. Tanpa Latihan
Diakui Ganjar, meskipun ikut main ketoprak, namun ia tidak ikut latihan, namun penampilannya banyak didukung beberapa pemain profesional.
9. Libatkan Kagama Solo
Pagelaran yang dihelat Keluarga Alumni Gajah Mada (Kagama) Solo ini juga banyak melibatkan para alumni dari Solo sebagai pemain ketoprak.
10. Dukung Seni Budaya
Pentas ketoprak ini diakui Ganjar sebagai bukti, bahwa seni budaya masih terus berjalan di tengah-tengah masyarakat, yang semakin maju.
11. Pesan Patih Gajah Mada
Diambilnya lakon Sumpah Amukti Palapa, lantaran penyelenggara ingin menyampaikan pesan semangat Patih Gajah Mada dalam menyatukan Nusantara, dimana ada pesan bagaimana negeri ini pernah dibangun, ada sejarah dan bagaimana mempertahankan.
12. Kesan Berharga
Anggota Kagama ini juga memiliki kesan berharga, Den Baguse Ngarso adalah artis ternama, dan senang bersama mereka, membicarakan nasib bangsa ke depan, serta apa yang mesti dilakukan.
13. Pertahankan Akar Budaya
Pesan lain adalah agar tidak
kehilangan akar budaya, ada penghormatan antar sesama termasuk anak ke orangtua, serta agar teknologi tidak sampai mencerabut jatidiri. ***
Editor : Bramantyo
Artikel Terkait
