Dan bila keempat raja monyet ini muncul, suasana yang tercipta pun akan terasa berbeda. Sebab aura serta kharisma dari keempat binatang itu mampu membuat siapa saja yang hadir akan terpesona.
Kawanan monyet lainnya akan memberi jalan dan kesempatan pada keempat monyet ini untuk mengambil sesaji terlebih dulu.
Baru setelah itu kawanan monyet yang lain akan berebut menyantap sesaji yang disediakan.
Keberadaan kawanan monyet di Goa Kreo selain berfungsi sebagai penjaga juga tak jarang dijadikan sebagai petunjuk akan adanya peristiwa-peristiwa besar yang akan terjadi.
Slamet salah seorang warga Desa Talun Kacang menceritakan bahwa sesekali kawanan monyet itu akan terlibat perang besar.
Perang ini biasanya terjadi antara satu kelompok dengan kelompok lain yang masing-masing dipimpin oleh satu raja monyet.
Dan bila perang ini terjadi, biasanya keesokan harinya akan banyak ditemukan bangkai binatang ini yang terbunuh.
Terkait dengan peristiwa yang terjadi di masyarakat, Slamet menjelaskan bahwa perang besar antara kelompok monyet ini pernah terjadi saat peristiwa PKI tahun 1965 dan reformasi 1998.
Editor : Bramantyo
Artikel Terkait