BADUNG, iNews.id - Imbas pandemi Covid 19 yang melanda berbagai belahan dunia juga berdampak pada sektor pariwisata dan transportasi udara. Berbagai kebijakan terkait travel warning yang diberlakukan beberapa negara akses maskapai penerbangan juga tiarap.
Kini setelah Covid 19 melandai, Bali kembali bersiap hadapi serbuan wisatawan dari China. Pasalnya jalur penerbangan langsung dari Taipei ke Bandara Ngurah Rai, Bali kembali dibuka.
"Setelah dua tahun lebih tutup akibat pandemi, penerbangan Taipei-Denpasar telah beroperasi kembali," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan, Minggu (4/9/2022).
Penerbangan perdana rute Taipei-Denpasar dilayani maskapai China Airlines CAL771, Jumat (2/9/2022) lalu. Ada 163 penumpang yang ikut dalam e penerbangan Airbus A330-302 ini. Selanjutnya China Airlines rute Taipei-Denpasar akan terbang reguler dua kali seminggu, yaitu setiap Selasa dan Jumat.
Handy menjelaskan, sebelum pandemi tahun 2019, penumpang asal China menempati urutan tertinggi menuju Bali yaitu 1.196.497 orang. Disusul Australia 1.137.087 dan 377.543 WNA India.
Penerbangan dari China sangat berarti bagi Bali. Sebelum pandemi, tercatat ada delapan rute penerbangan dari sejumlah kota di China menuju Bali. Dengan tambahan penerbangan dari China, kini ada 22 rute penerbangan internasional menuju Bali. Rute internasional itu dilayani 24 maskapai.
Handy menambahkan, pada periode Januari-Agustus 2022, tercatat sebanyak 1.860.842 penumpang rute internasional.
"Sedangkan jumlah pergerakan maskapai internasional selama periode itu sebanyak 10.647 pesawat," tutupnya.
Editor : Dian Burhani
Artikel Terkait
