Terkait keresahan ini pula, Najwa Shihab, Tuan Rumah Mata Najwa mengundang masyarakat Kota Surakarta dan sekitarnya menyaksikan MOS Surakarta, untuk bersama-sama belajar pentingnya menjaga warisan masa lalu, guna memperjuangkan masa depan.
"Bukan hanya berdialog, panggung Mata Najwa kali ini akan semarak dengan berbagai pertunjukkan yang kental seni dan budaya," ujar Najwa Shihab, Selasa (9/7/2024).
Najwa Shihab menyebut perhelatan ini sebagai warisan karena dari sana dapat memahami asal-usul dan menggali jati diri.
Menurut Najwa Shihab, warisan budaya merupakan sumber pengetahuan yang sangat kaya tentang sejarah dan
perkembangan manusia, termasuk menjadi ladang inspirasi yang luas juga bagi kreasi kontemporer dan rujukan menciptakan karya-karya hari ini.
Panggung Mata Najwa ini akan menghadirkan Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid bersama Plt Kepala Indonesian Heritage Agency dan Direktur Perfilman, Musik, serta Media Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra.
Di samping itu juga menggandeng
Pengageng Mangkunegaran (KGPAA
Mangkoenegaran X), yakni anak muda yang terlibat langsung dengan upaya menjaga warisan budaya, yang akan berbagi cerita tentang tantangan menjaga relevansi Pura Mangkunegaran sebagai cagar budaya.
Editor : Asarela Astrid