get app
inews
Aa Text
Read Next : Puluhan Hektar Sawah Rusak Diterjang Lahar Dingin Gunung Kerinci

Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, Bahaya hingga 7 Kilometer

Minggu, 12 Maret 2023 | 09:15 WIB
header img
Terlihat dari puncak, saat gunung Merapi kembali muntahkan awan panas, Sabtu (11/3/2023). Foto : BPPTKG / Siaran Pers BNPB

12. Abu Cukup Tebal 
Sementara dalam sambungan telepon, petugas pos Babadan mengatakan, jika  Pos Babadan mulai terdampak abu vulkanik yang cukup tebal.

13. Faktor Angin 
Yulianto menjelaskan, jika APG mengarah ke Barat Daya, ke Kali Bebeng dan Krasak, namun kalau abu vulkanik ke arah barat laut-utara itu terjadi karena faktor angin. 

14. Lokasi Terdampak 
Yulianto juga sudah menerima laporan beberapa lokasi terdampak abu vulkanik, yakni Desa Paten, Desa Mangunsuko, Desa Dukun, dan Desa Sengi di Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Desa Wonolelo, Desa Krogowanan di Kabupaten Magelang, serta Desa Klakah dan Desa Tlogolele di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.

15. Terkait Pengungsian 
Terkait pengungsian, Yulianto mengatakan belum menerima laporan warga mengungsi di wilayah terdampak abu vulkanik, bahkan  bersama BPPTKG akan memberikan rekomendasi kepada warga sekitar untuk mengungsi, apabila cakupan wilayah awan panas guguran dan abu vulkanik berkembang dalam beberapa event dan jarak lebih jauh dari 7 kilometer.

16. Pantauan Satu Kali 
Ditambahkan Yulianto juga, kejadian ini baru terpantau satu kali event, dimana  terjadi 5-6 kali guguran, namun jika cakupan terus berkembang dan jarak lebih jauh dari 7 kilometer, besar kemungkinan akan ada rekomendasi untuk warga mengungsi. 

17. Hasil Monitoring
Hasil monitoring Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten, belum ada laporan terkait dampak signifikan ataupun adanya korban jiwa, bahkan situasi dan kondisi masih terkendali aman. 

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut