MALANG, iNewsbadung.id - Saat ini pun sudah banyak ASN tertarik pindah ke Ibu Kota Negara yang baru. Mereka saling berebut ingin pindah ke Ibukota Nisantara (IKN) yang bergelimangan fasilitas mewah.
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdulllah Azwar Anas mengatakan, ada ASN atau PNS yang menolak pindah ke IKN karena ragu akan infrastruktur yang dibangun.
Apalagi proses pemindahan ibu kota negara telah diatur dan dihitung sedemikian rupa menggunakan anggaran negara.
"Begitupun sudah menyiapkan untuk menyiapkan perpindahan ke IKN, dulu rumit, tapi ternyata sekarang banyak orang tertarik. Ini negara yang jamin, anggarannya jelas, tapi banyak orang yang ragu, dan nyinyir, akhirnya ini jelas tempatnya, baru mau," ucap Azwar Anas saat memberikan arahan ke ASN di Pendopo Agung Kabupaten Malang, pada Jumat (17/2/2023).
Menurutnya, salah satu mengapa akhirnya banyak ASN yang tertarik dan rebutan pindah ke IKN karena fasilitas dan sarana prasarananya.
Apalagi di IKN, akan disediakan beberapa gedung untuk apartemen yang difungsikan sebagai rumah-rumah dinas para ASN.
"Di ring satunya akan ada tower-tower super blok, apartemen karena yang pindah di sana akan langsung dapat rumah dinas apartemen, kenapa supaya ruang hijaunya lebih banyak," katanya.
Selain fasilitas rumah dinas apartemen dengan pemandangan indah, Azwar menyebut ada beberapa fasilitas lain seperti tempat ibadah, jogging track, rumah sakit - rumah sakit internasional, hingga sekolah - sekolah bertaraf internasional dari tingkat TK hingga perguruan tinggi.
Editor : Dian Burhani