4. Kostum sederhana
Penari yang membawakan Tari Kecak tak membutuhkan kostum dan aksesoris yang rumit. Penari hanya memakai celana pendek selutut dan telanjang dada. Di bagian pinggang terikat kain merah dilapisi kain poleng atau kain hitam-putih khas Bali.
5. Gerakan monoton
Gerakan Tari Kecak tidak menampilkan banyak variasi. Para penari akan membentuk pola lantai, yakni duduk melingkar dengan menyisakan ruang kosong di bagian tengah.
Ruang kosong itu akan digunakan penari yang mementaskan drama Ramayana yang merupakan bagian dari pertunjukan Tari Kecak.
Para penari akan mengangkat tangan dan mengeluarkan suara "Cak Cak Cak". Konon, penari Kecak bergerak tanpa sadar atau kerasukan hingga kebal api.
Penasaran dengan keindahan dan misteri tari Kecak, tak ada salahnya menyempatkan waktu untuk menyaksikan keindahannya.***
Editor : Dian Burhani