get app
inews
Aa Read Next : Garuda Wisnu Kencana Luncurkan Air Mineral Resmi, Perkuat Brand Awarness dan Citra Wisata Bali

Pemuka Agama Seluruh Dunia Hadiri Forum R20 2022 di Bali November Mendatang

Sabtu, 10 September 2022 | 12:13 WIB
header img

BADUNG, iNews.id - Para pimpinan agama dari seluruh dunia  hadir ke Bali di ajang R20 yang akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, pada 2-3 November 2022 mendatang.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dijadwalkan berpidato dalam acara pembukaan pada 2 November. Even ini yang secara resmi digelar oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan didukung penuh oleh pemerintah Indonesia.

Hadir juga beberapa pembicara seperti K.H.A Mustofa Bisri, Rais Ra'am PBNU 2014-2015, Uskup Thomas Schirrmacher, Sekretaris Jenderal Aliansi Injili Dunia: serta Prof. Mary Ann Glendon, guru besar emeritus ilmu hukum di Harvard Law School dan mantan Duta Besar AS untuk Takhta Suci Vatikan. Lebih dari 200 pimpinan agama dan politik terkemuka dari Indonesia dan seluruh juga telah mengonfirmasi kehadiran mereka.

Tema dan isu utama yang akan dikaji pada R20 meliputi: Kepedihan Sejarah, Pengungkapan Kebenaran, Rekonsiliasi, dan Pengampunan: Mengidentifikasi dan Merangkul Nilai-nilai Mulia yang Bersumber dari Agama dan Peradaban Besar Dunia.

Rekontekstualisasi Ajaran Agama yang Usang dan Bermasalah; Mengidentifikasi Nilai-nilai yang Dibutuhkan untuk Mengembangkan dan Menjamin Koeksistensi Damai; dan Ekologi Spiritual.

Ketua Umum PBNU sekaligus inisiator R20, K.H. Yahya Cholil Staquf, jelaskan salah satu tujuan konferensi ini untuk memastikan bahwa agama bisa berperan sebagai solusi masalah global, bukan menjadi bagian dari masalah global.

Menjadi tuan rumah R20 yang pertama, PBNU telah menggandeng Liga Muslim Dunia (Rabithah al- -Islami), organisasi yang berkantor pusat di Makkah, Arab Saudi, sebagai penyelenggara bersama (co-host). 

Syekh Dr. Mohammad bin Abdulkarim Al-Issa, Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, dengan demikian akan menjabat sebagai ketua bersama (co-chair) R20.

Berpendapat tentang pentingnya kemitraan tersebut, Dr. Al-Issa menyatakan Bekerja bersama Nahdlatul Ulama, yang memiliki sekitar 120 juta anggota dan berbagi cita-cita yang sama dengan Liga Muslim Dunia, akan memperkuat misi dan visinya.

Kemitraan dengan Nahdlatul Ulama ini akan berjalan sebagai platform yang luar biasa untuk dialog yang akan memperkuat dan memperluas misi mulia Liga Muslim Dunia."

Implementasi Kegiatan R20 akan mengumpulkan dan memobilisasi para pimpinan agama dari negara-negara anggota G20 dan beberapa negara lain.  The Center for Shared Civilizational Values (CSCV) berfungsi sebagai Sekretariat Permanen R20.

R20 akan diakhiri dengan komunike bersama yang menguraikan langkah selanjutnya dalam pengembangan Forum Agama G20.  R20 berikutnya diselenggarakan di India pada 2023 dan Brasil pada 2024. Dari 2022 hingga 2024, Indonesia, India, dan Brasil rumah bagi populasi Muslim, Hindu, dan Katolik terbesar di dunia berturut-turut menjabat kepresidenan G20 dan dengan demikian menjadi tuan rumah R20. 

Penyelenggara R20 saat ini sedang berkoordinasi dengan para pimpinan agama dan masyarakat sipil India untuk meletakkan dasar bagi suksesnya penyelenggaraan R20 di negara tersebut.

Sebagai wahana untuk mempromosikan kerja sama sistematis antara beragam agama, peradaban, dan bangsa, R20 di Indonesia menjanjikan dampak global yang langgeng. 

Editor : Dian Burhani

Follow Berita iNews Badung di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut