DENPASAR, iNewsbadung.id - Mahasiswa Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) Denpasar raih pendanaan dari Google dan Dikti berkat inovasi solutif yang diciptakan.
Febry Hariri, berhasil meraih dana inkubasi Capstone Project Bangkit Tahun 2023 sebesar Rp140 juta dari Ditjen Diktiristek RI dan Google Indonesia.
Bersama Nakama Team, Febry Hariri
berhasil meraih prestasi membanggakan dalam program Bangkit 2023, di mana program Bangkit adalah program persiapan karir untuk menjadi talenta digital Indonesia berkelas dunia, didukung Google, GoTo, Traveloka dan Ditjen Diktiristek RI.
Nakama Team terdiri dari mahasiswa dari berbagai universitas, yakni Febry Hariri (INSTIKI), Alfian Dwi Nugraha (Universitas Negeri Surabaya), Bayu Al Ikhlas Swari (Universitas Negeri Surabaya), Rasid (Universitas Negeri Surabaya), Firsta Rahmania Sucahyo (Universitas Islam Balitar), Muhammad Iqbal Raihan (Universitas Islam Balitar), dan Abdullah Hikmatyar Priandika (Universitas Darussalam Gontor).
Proyek akhir mereka adalah "Link D Law," yang berhasil terpilih sebagai Product-Based Capstone Project terbaik dan mendapatkan dana inkubasi sebesar Rp 140 juta.
Link D Law yang dikembangkan Nakama Team yakni mengembangkan inovasi solutif di bidang hukum Indonesia.
Menurut Febry Hariri, Machine Learning Engineer, Link D Law adalah aplikasi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang bertujuan membantu masyarakat mendapatkan informasi dan wawasan hukum Indonesia.
Aplikasi ini memfasilitasi akses masyarakat terhadap bantuan hukum dengan menyediakan fitur AI, konsultasi langsung dengan pengacara dan platform komunitas untuk pertukaran pikiran di bidang hukum.
Selama mengikuti program bangkit dari tanggal 14 Agustus 2023 hingga 31 Desember 2023, ada banyak pengalaman diperoleh Febry Hariri.
"Kami mendapatkan dana inkubasi sampai Rp140 juta dari Ditjen Diktiristek RI dan Google Indonesia, mendapatkan kesempatan membangun startup, memperoleh pengetahuan tentang Bussines Upskilling dari mentor dan penasihat industri berpengalaman," terang Febry Hariri.
Sebagai salah satu dari 10 terbaik di antara lebih dari 600 tim, Febry Hariri memgaku senang, apalagi ini merupakan langkah awal untuk terus berkembang dan menjadi lebih baik di masa depan.
Semoga tulisan tentang mahasiswa INSTIKI raih pendanaan dari Google dan Dikti ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
Editor : Asarela Astrid
Artikel Terkait