SOLO, iNewsbadung.id - Denny Caknan, penyanyi campursari asal Kabupaten Ngawi Jawa Timur goyang puluhan ribu penonton Hanebu Sauyun Concert, yang digelar Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Muhammadyah Surakarta (UMS), Jumat (29/9/2023).
Kehadiran penyanyi yang belum lama melepas masa lajangnya itu mendapatkan sambutan hangat dari para penonton Hanebu Sauyun Concert, yang didominasi mahasiswa-mahasiswi UMS, para alumni angkatan awal hingga angkatan terbaru dan juga masyarakat.
Meskipun tampil di penghujung acara, para penonton tampak semangat dan ikut menyanyikan lagu-lagu yang dibawakan Denny Caknan, mulai dari Kalih Welasku, Nemu, Pamer Bojo, Sugeng Dalu, dan Kartonyono Medot Janji.
Tak lupa Denny juga melantunkan lagu Cundamani yang di mix dengan Sewu Kuto milik Didi Kempot, di mana lagu Cundamani berkisah tentang pertemuan Denny Caknan dengan sang istri Bella Bonita, yang di medley dengan Sanes, Pingal dan Klebus.
Selain Denny Caknan, panggung yang megah dengan tata lampu spektakuler di Edutorium UMS ini pun dihiasi dengan penampilan musik humor Owah Gerr Band, Wamsinomi Old Star & Friends, paduan suara Voca Al Kindi UMS, dan lainnya.
Sesuai semangat Hanebu Sauyun, yang merupakan filosofi Pangeran Sambernyawa atau RM Said, nama lain dari Mangkunegoro I, panggung reuni akbar ini pun dimeriahkan dengan tarian kolosal bernama Tari Hanebu Sauyun.
Tari yang diadaptasi dari perjuangan Pangeran Sambernyawa yang tidak membedakan pengikut dengan memperlakukan secara adil ini, menampilkan berbagai unsur budaya dari berbagai suku di Indonesia, seperti Aceh, Dayak, Jawa, Papua dan lainnya.
Selain memakai pakaian daerah, secara luwes para penari bergerak sesuai ciri dan iringan lagu daerah yang dibawakan, menggambarkan keberagaman Indonesia.
Menurut Ketua Panitia Hanebu Sauyun Concert, Dr. Muzakar Isa, S.E., M.Si., dipakainya nama Hanebu Sauyun yang banyak digaungkan Pangeran Sambernyawa ini karena konser ini diharapkan dapat menjadi satu ikatan atau sauyun.
“Seperti tebu atau hanebu yang terikat menjadi satu atau sauyun, itulah harapan konser ini diadakan,” ujar Isa.
Di mana hal ini ditambahkan Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMS, sesuai tema yakni Indonesia Berseri Merajut Kebhinekaan.
Muzakar Isa mengatakan, konser ini diharapkan dapat memecahkan lima rekor MURI, pertama sholat maghrib berjamaah sebelum konser Hanebu Sauyun dimulai.
Rekor kedua adalah membentangkan bendera merah putih ukuran 30 X 24 meter, menutupi penonton yang berada di depan panggung.
Sedangkan rekor ketiga yakni green kampus konser, keempat merupakan rekor konser yang dihadiri 23.300 penonton, serta rekor kelima menyanyikan jingle IKA UMS, yang dinyanyikan 23.000 penonton.
Sementara Rey Tanjung, alumni UMS sekaligus EO konser ini berharap, Hanebu Sauyun Concert ini dapat menjadi penggagas baru bagi masyarakat, untuk menghentikan perpecahan saat pemilu, karena selama ini, pemilu seringkali menjadi ajang perpecahan.
Semoga tulisan tentang Denny Caknan goyang puluhan ribu penonton Hanebu Sauyun Concert di UMS ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share tulisan ini dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
.
Editor : Asarela Astrid
Artikel Terkait
