SOLO, iNewsbadung.id - Hari kedua pertunjukan tari Semarak Budaya Indonesia (SBI) 2023, tidak kalah meriah dari hari pertama dengan ratusan penonton yang memenuhi pelataran Balaikota Surakarta.
Hari kedua merupakan hari terakhir pertunjukan, dan ditutup Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa. Dilanjutkan penyerahan sertifikat penghargaan kepada para penampil.
Sertifikat diserahkan Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa didampingi R. Agus Trihatmoko sebagai Wakil Rektor Universitas Surakarta, Nugroho Joko Prastowo selaku Kepala Bank Indonesia Surakarta, Ketua Komisi IV DPRD Surakarta oleh Janjang Sumaryono Aji, S.P., Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surakarta, Aryo Widyandoko, Ketua Festival, Apriza Rizaldi Na’im, dan R.Ay. Irawati Kusumorasri, selaku penasihat acara.
“Tidak lupa kami ucapkan bangga dan apresiasi pada seluruh masyarakat Surakarta yang ikut menyaksikan dengan tertib,” ungkap Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa dalam sambutannya, Sabtu, 27 Mei 2023
SBI 2023 merupakan agenda tahunan Kota Surakarta digelar yang kesepuluh kalinya di Balaikota Surakarta. Pertunjukan digelar selama dua hari, yakni pada Jumat (26/05/2023) malam dan Sabtu (27/05/2023) malam. SBI 2023 ditujukan bagi masyarakat umum serta dapat disaksikan secara gratis mulai pukul 19.30 WIB. Festival tari ini juga akan disiarkan ulang melalui kanal YouTube Semarak Budaya Indonesia.
Pertunjukan tersebut diselenggarakan oleh Pemuda Indonesia Kreatif dan Semarak Candrakirana Art Center. Juga didukung oleh Pemerintah Kota Surakarta, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, serta Djarum Foundation. Pada tahun ini, tajuk “Satu Dasawarsa Gerak Bersama” dipilih sebagai simbol tahun kesepuluh diselenggarakannya acara.
Pertunjukan hari kedua, berbagai sanggar tari dan komunitas tari dari kota-kota besar di Indonesia ikut memeriahkan, diantaranya Sanggar Hangsun Gandrung (Surakarta), Sanggar Pradnya Swari (Bali), Loka Budaya Bimala Chahna (Malang), Sanggar Seni Balanga Tingang (Kalimantan Tengah), Perempuan Xpresif (Bangkalan), Madura, dan Semarak Candrakirana Art Center (Solo).
Penampilan meriah disuguhkan Sanggar Seni Balanga Tingang dengan “Tari Penyang Hinje Simpei” sebagai interpretasi kekuatan-kekuatan yang ada dan berbeda membentuk simpul yang kuat sehingga membentuk jiwa yang membangunkan rasa semangat persatuan dan kesatuan untuk kemajuan bersama.
Sebagai penutup acara dengan penampilan dari Semarak Candrakirana Art Center dari Solo, dan berakhir dengan flashmob bersama seluruh penampil hari kedua dan penonton. Melalui dukungan dari Djarum Foundation, Kamar Dagang dan Industri Kota Surakarta, Batik Danar Hadi, Universitas Surakarta, Yoyic, serta LT Pro Professional Make Up dan sponsor lainnya. ***
Editor : Asarela Astrid