Meriam paralon itu biasanya dimainkan oleh anak-anak menyambut tahun baru. Meriam tersebut menggunakan cairan spiritus untuk menimbulkan ledakan.
"Kita imbau kepada mereka juga melalui orang tuanya agar tidak membuat meriam paralon lagi," tuturnya.
Sementara bocah yang mengalami luka pada bagian mata akibat ledakan meriam paralon itu telah mendapat pengobatan. Mata sebelah kanan bocah tersebut kini tertutup perban. ***
Editor : Dian Burhani
Artikel Terkait