SOLO, iNewsBadung.id - Berawal dari saling pandang, seorang pemuda berinisial TM (25) yang berprofesi sebagai penjaga parkir di kawasan Taman Balekambang Surakarta, mendapat ancaman penembakan pada Sabtu 5 November 2022 lalu.
Ancaman datang dari seorang pria berinisial JIB yang disebut sebagai oknum salah satu pengelola Pasar Ikan Balekambang.
Karena merasa nyawanya terancam, TM yang tercatat sebagai warga Kelurahan Manahan tersebut lantas melaporkan kejadian yang dialaminya kepada pihak kepolisian.
Polisi pun langsung bertindak cepat dengan mengamankan JIB yang kesehariannya beraktifitas di kawasan Pasar Ikan Balekambang.
Dan dari pemeriksaan yang dilakukan petugas, dipastikan bahwa senjata yang digunakan untuk mengancam adalah jenis airsoft gun, yang berbentuk pistol.
Hal ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polresta Surakarta Kompol Djohan Andika dan menyebut bahwa pelaku saat ini sudah ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Iya benar (ada peristiwa tersebut) dan kini pelaku masih ditahan. Untuk senjatanya jenis airsoft gun," ujarnya saat dihubungi awak media.
Sementara terkait kronologi kejadian, TM yang ditemui di tempat kerjanya pada Sabtu 12 November 2022, menceritakan bahwa dirinya tak menyangka kalau harus mengalami peristiwa tersebut.
"Saya tidak tahu kenapa dia seperti dendam dengan saya. Sehingga saat kemarin saling pandang itu, dia langsung marah dan akhirnya kami berkelahi. Yang selanjutnya dia mengeluarkan pistol sambil mengancam 'Tak tembak ndasmu' (kutembak kepalamu)," kenang TM.
TM sendiri menduga peristiwa kemarin itu merupakan buntut dari peristiwa sebelumnya yang sudah cukup lama terjadi.
Di mana saat itu TM dan JIB juga terlibat saling pandang, yang kemudian disusul dengan upaya JIB mencari informasi terkait TM.
"Kata teman-teman setelah kejadian itu, dia coba cari-cari informasi tentang saya sambil ngomong 'Durung ngerti sapa aku' (belum tahu siapa aku)," ungkap TM.
Seiring berjalannya waktu, semua berjalan tanpa masalah. Sebab TM tidak lagi mempedulikan apa yang dilakukan si pelaku.
Sampai akhirnya pada Sabtu 5 November sekitar pukul 21.30 WIB, tanpa sengaja keduanya bertemu di sekitar Klinik Hewan Balekambang.
TM yang kebetulan sedang menjaga parkir di sekitar tempat itu, melihat ada JIB yang juga ada di dekat kawasan tersebut.
Adu pandang pun terjadi, dan hal itu membuat JIB marah lalu mendatangi TM.
Cekcok keduanya pun tak terhindarkan, hingga kemudian berujung perkelahian.
Di tengah adu jotos itu, salah seorang teman TM datang untuk melerai.
Dan saat itulah tiba-tiba JIB meraih sebuah pistol di pinggangnya dan mengarahkan ke kepala TM sambil mengancam akan menembak.
Meski akhirnya sudah didamaikan, namun TM tetap membawa masalah ini ke ranah hukum dengan melaporkan JIB.
"Saya tetap melaporkan, biar bisa jadi efek jera dan tidak lagi membuatnya kemaki (sok jagoan)," tandas TM. ***
Editor : Klasik Herlambang
Artikel Terkait