Tidak hanya menemui Eko, Respati Ardi juga menuju tempat kegiatan warga, yakni penjualan sayur murah, di mana saat berada di tempat ini Respati diajak berfoto sejumlah ibu-ibu saat menanti antrian.
Antrian pembelian tebus sayur murah seharga Rp2.000 ini berjalan tertib dan rapi, di mana disebutkan Sandy, salah seorang anggota Panwas Banjarsari, tidak melanggar aturan kampanye.
“Intinya pembagian bagi-bagi uang, bagi-bagi sembako tidak boleh. Tetapi untuk tebus murah diperbolehkan dengan catatan harga sewajarnya,” urai Sandy di sela-sela mengawasi antrian warga.
Semoga tulisan tentang Blusukan di Kampung Kos-kosan, Respati Ardi Diminta Lebih Perhatian pada Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
Editor : Asarela Astrid