Untuk menghindari dampak timbal, Krishna menghimbau agar menghindari penggunaan cat yang mengandung timbal, di mana sudah ada merk-merk cat sudah aman, bebas dari timbal di bawah 90 ppm.
Selain cat, disebutkan Krishna ada beberapa produk yang juga mengandung timbal antara lain peleburan aki bekas dan bensin bertimbal yang kini sudah tidak ada lagi.
Sedangkan mainan anak, diakui Krishna sudah memiliki nomor SNI atau Standar Nasional Indonesia, sehingga penggunaan cat memiliki batasan dan ketentuan yang diatur sehingga aman bagi anak-anak.
Digelarnya talkshow ini karena isu racun timbal perlu diketahui anak-anak sebagai salah satu komitmen Kota Surakarta dalam mewujudkan kota cerdas pangan, yang sudah dikeluarkan sejak 2018.
Karena itu, terkait dengan bahaya racun timbal, Gita Pertiwi menggandeng sekolah-sekolah di Kota Surakarta mewujudkan standar kantin sekolah sehat ramah anak pada komponen fisik dan bangunan yang bebas racun timbal.
Perhatian ini diwujudkan dalam deklarasi kantin sekolah sehat ramah anak yang digelar di Taman Cerdas Kelurahan Jebres, Kota Surakarta, Senin (30/10/2023) sekaligus sebagai rangkaian international lead poisoning prevention week atau pekan pencegahan keracunan timbal.
Editor : Asarela Astrid