Saat jumpa pers yang digelar di Omah Sinten Solo, Kamis (12/10/2023), Rory Wardana Poesponingrat memberikan apresiasi atas keikutsertaan para young designer dan desainer baru pada Solo Batik Fashion 2023.
Menurut Rory, selama ini hanya nama-nama tertentu yang melintas dalam perhelatan fashion show di Jakarta, Yogyakarta dan Solo, tetapi pada perhelatan ini, Rory mengaku hanya mengenal dua nama desainer pada Solo Batik Fashion 2023.
“Ternyata ada banyak sekali yang baru, dan itu luar biasa, tetapi saya hanya menitipkan satu, yakni Batik Solo, Sogan Solo, uri-urinen,” terang Rory di hadapanan para media.
Rory mengungkapkan bahwa yang biasa menggunakan warna toletan, warna campur aduk segala warna, itu bukan Solo. Bahkan untuk opening ceremony, Rory akan memamerkan batik lawasan, batik kuno dengan mengangkat motif-motif kuno, seperti Srikaton, Wibawa, Sidodadi, Sidoluhur, Sidodrajat, Wahyu Tumurun, Sidomulyo, Gondosuli, Truntum, Kawung dan beberapa batik lain.
Para desainer baru juga diajak Rory untuk mengangkat batik Solo dengan kombinasi bahan-bahan baru, sehingga bukan hanya batik-batik yang kontemporer, tetapi batik-batik kuno, disertai tag di media sosial atas filosofi batik-batik kuno.
Selain menggandeng desainer baru, perhelatan ini juga memamerkan produk batik plus size dari Batik Hadinata, sebuah usaha batik di Kota Solo yang berdiri tahun 2013, yang akan menyulap orang-orang big size besar terlihat semakin cantik dan ganteng dengan baju-baju menawan.
Editor : Asarela Astrid