Pemkab Badung Kolaborasi dengan Kemenparekraf Wujudkan Parekraf Berkelanjutan

BADUNG, iNewsbadung.id - Pemkab Badung kolaborasi dengan Kemenparekraf wujudkan parekraf berkelanjutan melalui event Indonesia Time to Speak Up (ITTSU) 2023. 

Kegiatan bertema Recovery Together, Recovery Stronger ini dilakukan untuk mempercepat pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) pasca pandemi. 

Baca Juga

Hadiri Karya Ngenteg Linggih, Wakil Bupati Badung Suisa Serahkan Bantuan

Kolaborasi tidak hanya menggandeng  Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tetapi juga dengan pengusaha atau investor, dan masyarakat komponen pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif bergerak. 

Terkait Pemkab Badung kolaborasi dengan Kemenparekraf wujudkan parekraf berkelanjutan yang dilansir iNewsbadung.id dari laman resmi Setda Kabupaten Badung ini, disebutkan ada tiga unsur pendekatan yang dilakukan. 

Ketiga pendekatan ini adalah  Kekayaan Alam dan Keragaman Budaya, Kolaborasi Lintas Sektor, dan Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK ). 

Baca Juga

Pemkab Badung Dorong Pelaku Usaha Perikanan Tingkatkan Mutu dan Pengetahuan Pengolahan Ikan

Saat membacakan sambutan Bupati Badung, Sekda Adi Arnawa mengatakan pelaksanaan forum ITTSU 2023 diharapkan mampu merumuskan kebijakan terintegrasi, dan komprehensif untuk menyatukan visi, misi, serta arah kebijakan pembangunan pariwisata. 

Disamping melakukan branding, promosi industri kreatif, mengkampanyekan perlindungan, pelestarian, dan pemajuan budaya daerah, perbaikan pola pikir terhadap budaya, serta wahana edukasi bagi masyarakat tentang peluang bisnis digital, bagi generasi muda seiring.

Tentunya dilakukan sesuai perkembangan zaman, agar terwujud ketahanan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Juga

Bulan Bhakti Gotong Royong LPM Kelurahan Kuta Dibuka, Pemkab Badung Komitmen akan Selalu Mendukung

Sebagai leading sektor, dalam pembangunan di Kabupaten Badung, pariwisata berperan penting menggerakkan ekonomi, perluasan, menciptakan lapangan kerja, pengembangan usaha, serta infrastruktur yang melibatkan banyak pihak yakni pemerintah, swasta dan masyarakat.

"Tahun 2023, sektor pariwisata di Bali, terutama Badung memiliki target jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 8 juta orang, serta wisatawan nusantara sejumlah 15 juta orang,” tutur Sekda Adi Arnawa. 

Sementara Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka ITTSU mengatakan  jika Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berkomitmen memfasilitasi, serta mensupport pelaku industri pariwisata konomi kreatif.

Baca Juga

Pemkab Badung Dorong Petani Kembangkan Bawang Merah Sebagai Komoditi Bernilai Ekonomi Tinggi

Apalagi ada beragam peluang usaha dapat digeluti masyarakat, seperti  bidang pariwisata, industri kreatif dan  sektor ekonomi digital.

“Kami menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung atas kolaborasinya menggagas event ITTSU 2023 di Gedung Balai Budaya Giri Nata Mandala yang sangat megah, ke depan kita mendorong pemanfaatan gedung ini, membawa event-event skala Internasional," ungkap Sandiaga seraya menyebutkan jika gedung ini tidak kalah dengan broadway di New York dan Eropa. 

Kegiatan yang digelar Selasa (16/5/2023) ini juga dihadiri anggota DPRD Badung (Gusti Agung Inda Trimafo Yudha), Perwakilan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten / Kota Seluruh Indonesia, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Kepala OPD di lingkup Pemkab Badung, dan para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Juga

Pemkab Badung Gandeng KPK RI Koordinasikan Pencegahan Korupsi

Semoga tulisan tentang Pemkab Badung kolaborasi dengan Kemenparekraf wujudkan parekraf berkelanjutan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. 

Silahkan share tulisan ini dan nantikan selalu tulisan-tulisan lain hanya di iNewsbadung.id, sehingga semakin banyak orang mengetahui informasi yang menarik dan benar. ***

Editor : Asarela Astrid