get app
inews
Aa Text
Read Next : Ten Commander Wish Kapolda Bali Ajak Jalin Sinergitas Antar Satuan Kerja Polisi, Ini Isinya

Geger Dukun Pengganda Uang di Gresik Gelar Ritual Darah Manusia dan Sesaji untuk Jenglot

Sabtu, 14 Januari 2023 | 16:19 WIB
header img
Kelabuhi korbannya, pria mengaku dukun di Gresik ini gunakan darah manusia dan Jenglot untuk menipu bisa gandakan uang (Foto: tangkapan layar)

GRESIK, iNewsbadung.id - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik membekuk sorang pria berinisial MY (42) yang mengaku mampu menggandakan uang setelah menggelar ritual aneh.

Modusnya, pelaku meminta uang pada sejumlah korban uang bila ingin digandakan. MY mengatakan bila uang yang digunakan untuk ritual, agar uangnya meningkat beberapa kali lipat.

Video penggrebekan seorang pria berinisial MY yang diduga melakukan praktek dukun pengganda uang viral di media sosial.

Penggerebekan ini, berlangsung di tempat praktek sang dukun, yang memanfaatkan rumah kontrakannya, di Perum Grand Verona, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.

Dari lokasi tersebut, polisi mendapatkan sejumlah barang bukti, di antaranya uang mainan, uang asli, kantung darah manusia ukuran 250 cc berlogo PMI, kelapa muda, yang digunakan untuk ritual.

Kanit pidek Satreskrim Polres Gresik, Ipda Luthfi Hadi, mengatakan, polisi melakukan penggrebekan, setelah warga melaporkan dan menjadi korban penipuan pelaku dengan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Menurutnya, pelaku semula membuka praktek penyembuhan berbagai penyakit. Namun, dalam perjalananya, pelaku justru membuka praktek penggandaan uang.

Syaratnya, pelaku meminta korban menyerahkan uang, untuk ritual, menggunakan benda keramat, dan menyediakan sesaji, kepada jenglot.

Usai ritual, korban melihat uang dengan jumlah fantastis tertata rapi di dalam tas koper. Namun, saat dicek, ternyata uang mainan.

"Pelaku semula membuka praktek penyembuhan berbagai penyakit. Namun, dalam perjalananya, pelaku justru membuka praktek penggandaan uang," katanya.

Korban yang kecewa, janjinya tidak terpenuhi, kemudian melaporkan nasib yang menimpanya ke Mapolres Gresik.

Polisi hingga kini masih mengembangkan kasusnya, dengan meminta keterangan sejumlah saksi korban, termasuk pelaku, yang sudah diamankan.***

Editor : Dian Burhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut