Selama Event KTT G20, Bandara Ngurah Rai Terapkan Pembatasan Operasional

BADUNG, iNewsbadung.id - Bandara Ngurah Rai Bali menerapkan penyesuaian operasional penerbangan. Penyesuaian ini untuk mendukung kelancaran KTT G20. Pemberlakuan pembatasan operasi itu mulai diberlakukan 12-18 November 2022,

Direktur Utama Angkasa Pura (AP) I Faik Fahmi dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/10/2022) sebut penyesuaian operasional di Bandara Ngurah Rai tersebut didasarkan pada Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor 11 Tahun 2022 tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022 di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.

Baca Juga

Joe Biden Betah di Bali, Ogah Balik ke Amerika Serikat

"Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah mempersiapkan skenario penyesuaian operasional bandara yang meliputi operasional di sisi udara (airside) dan sisi darat (landside)," jelasnya. 

Fahmi menyebut ada beberapa penyesuaian operasional di Bandara Ngurah Rai, antara lain : 

1. Jam operasional (operating hours) Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai ditetapkan selama 24 Jam;

Baca Juga

Bos Tesla Elon Musk Sebut Masa Depan RI Cerah, Ketua DPD: Harus Didukung Arah Kebijakan Negara

2. Pemberlakuan pembatasan operasional penerbangan (Limited Operation) untuk penerbangan reguler pada tanggal 14 November pada pukul 00.00 s.d. 02.00 WITA dan pukul 13.00 - 21.00 WITA.

3. Pemberlakuan pembatasan operasional penerbangan (Limited Operation) untuk penerbangan reguler pada tanggal 17 November pada pukul 12.00 s.d. 19.00 WITA;

4. Prioritas pelayanan penerbangan selama pemberlakuan pembatasan operasional penerbangan (Limited Operation) diberikan untuk penerbangan sebagai berikut:

Baca Juga

Jokowi Sambut Joe Biden Serta Kepala Negara Perserta KTT G20 di Apurva Kempinski Bali

a) Penerbangan VVIP G20 (Pesawat Utama dan Pesawat Pendukung);

b) Penerbangan pesawat kemiliteran (military flight) pendukung G20;

c) Penerbangan charter delegasi G20;

Baca Juga

Ketua DPD Berharap Sesi Ketahanan Pangan G20 Bahas Kedaulatan dan Dengar Suara Aktivis Lingkungan 

d) Penerbangan bukan niaga (charter flight) delegasi G20; dan

e) Penerbangan reguler dalam negeri dan luar negeri dengan jumlah pergerakan tertentu/terbatas.

Fajar juga menambahkan, saat diberlakukannya periode pembatasan operasional penerbangan atau limited operation, Bandara Ngurah Rai tetap melayani penerbangan komersial berjadwal.

Baca Juga

Cantiknya Yuko Kishida Istri Perdana Menteri Jepang Saat Sambangi Pura Agung Ubud Bali

Namun calon pelaku perjalanan udara diimbau untuk menyesuaikan jadwal perjalanan udara pada periode limited operation 14-17 November 2022.

"Karena ada potensi perubahan jadwal penerbangan komersial berjadwal yang menyesuaikan pada penerbangan delegasi peserta KTT G20," pungkasnya. ***

Editor : Dian Burhani