get app
inews
Aa Text
Read Next : 4 Tahun Bali Kolaps di Hantam Pandemi, Giliran Outlet Modern Gempur Pulau Seribu Pura 

Melihat Semangatnya Cucu Presiden Soekarno Bersihkan Sungai di Bali

Minggu, 31 Juli 2022 | 18:36 WIB
header img
Cucu bung Karno terlihat begitu semangat membersihkan sungai di Bali bersama relawan lainnya (Foto: Ist/Okezone)

GIANYAR, iNews.id - Kiran Seegers salah satu cucu Presiden Soekarno, terlihat begitu semangat ikut membersihkan sungai di daerah Bali.

Panas terik matahari tak begitu dihiraukan Kiran Seegers. Tanpa mempedulikan bau sampah di sungai, Kiran terlihat begitu bersemangat memberikan bersama komunitas Sungai Watch turut dalam gerakan membersihkan sungai di daerah Bali.

Kegiatan Kiran Seegers selama seminggu aktif berkolaborasi untuk membersihkan sampah sungai di daerah Tambak Bayuh, Gianyar dan Ubud.

Sungai Watch mengadakan kegiatan membersihkan sungai di beberapa area di Bali.

Sungai Watch adalah salah satu Gerakan kepedulian dalam permasalahan sampah sungai di area Bali dan sekitarnya.

Didirikan pada tahun 2020 oleh Gary, Kelly and Sam Bencheghib. Ada sekitar 55 pejuang sungai yang bersemangat, bekerja setiap hari untuk menciptakan solusi untuk menghentikan aliran polusi plastik agar tidak masuk ke laut.

Dalam kegiatan Bersama Sungai Watch ini, Kiran membantu membuat instalasi “trash barrier” sungai di daerah Tumbak Bayuh dan Ubud, cara ini adalah salah satu cara termudah untuk menghentikan aliran polusi plastik dari sungai menuju ke laut dan memulihkan aliran sungai agar tidak terhalang oleh sampah.

Dalam summer holiday ini Kiran banyak belajar mengenai masalah pengolahan sampah juga yang dikumpulkan Bersama sungai watch. Disini kami mengumpulkan sampah organik dan non-organik.

Sampah organik yang kami kumpulkan dari sampah pembatas antara lain bambu, pohon truf, daun lontar dan kelapa.

Dan untuk non-organik sampah yang dikumpulkan terdiri dari 89% plastik, 8% kaca, 2% kain (beberapa di antaranya termasuk plastic (poliester) dan 1% logam.

Sampah-sampah ini dikumpulkan dan melalui proses penyortiran bedasakan kategorinya dan diolah Kembali menjadi produk daur ulang.

Masalah sampah selalu menjadi permasalahan yang krusial di setiap daerah.

Gerakan ini merupakan kepedulian dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

Menjaga aliran sungai tetap bersih dan bebas dari sampah sama dengan menjaga lingkungan sekitarnya menjadi jauh lebih baik.

Serta menjaga laut kita menjadi bebas dari sampah yang mengalir di sungai.

Beberapa perusahaan yang menghasilkan sampah non organic disini harusnya kedepannya menghasilkan produk yang ramah lingkungan.

Menurut Kiran, kondisi ini yang harus diperhatikan kedepannya demi menciptakan lingkungan yang sehat dan juga bersih .

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut