Heboh Bule Denmark Pamer Kelamin saat Boncengan Motor di Bali, Kini Terancam Dipenjara 10 Tahun

Chusna Mohammad/Rivo
Bule Denmark pamer kelamin saat boncengan motor di Bali. Foto: Tangkap Layar Instagram

DENPASAR, iNewsBadung.id - Belum reda kasus bule bugil di tengah acara pementasan tari Bali, kini bule Denmark berinisial CAP (49) tak mau kalah dan makin ngelunjak. Wanita itu pamer alat kelamin saat boncengan motor dengan teman prianya.

Kejadian kali ini terjadi di Seminyak Bali hingga viral di media sosial.

Dalam video viral terungkap, awalnya CM dan CAP ditegur warga saat boncengan motor di Semimyak. CAP yang saat itu dibonceng justru membuka kedua pahanya seraya pamer kemaluannya.

Melihat ulah temannya yang dibonceng, CM lalu berusaha menutup kedua paha CAP lalu menyindir soal agama. "No, no haram, its haram," ucap CM sambil tertawa cengengesan.

Lantaran aksi nekatnya yang pamer alat kelamin di jalan, kedua bule itu harus merasakan akibatnya. 

Setelah viral, CAP diciduk petugas imigrasi di tempatnya menginap di Legian, Kuta, Sabtu (27/5/2023). Petugas juga mengamankan CM (49), warga negara Jerman yang menyetir motor saat CAP pamer alat kelaminnya.

Keduanya kini ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi.

"Yang perempuan (CAP) sudah ditetapkan menjadi tersangka," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Senin (29/5/2023).

Dia menjelaskan, CAP sudah diserahkan ke polisi setelah sempat diamankan imigrasi Ngurah Rai. Bule perempuan itu kini ditahan di Polresta Denpasar dan dijebloskan ke sel tahanan.

Dari hasil pemeriksaan penyidik, dia ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 36 UU No 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. Ancaman pidananya maksimal 10 tahun penjara dan denda Rp5 miliar.

Selain dipenjara, bule tersebut juga terancam diusir dari Bali dan Indonesia.

Satake menambahkan, pemeriksaan masih dilakukan untuk mengungkap motif CAP pamer alat kelaminnya. "Masih didalami penyidik untuk motifnya," pungkasnya.

Akun Niluh Jelantik bahkan mendesak pihak kepolisian dan imigrasi Indonesia untuk memberberat sanksi terhadap bule-bule yang ngelunjak yang disebutnya sebagai turis sampah.

"BALI TIDAK PERLU TURIS SAMPAH !! Baru sampe di Jakarta dikasih kiriman video ini.

Pengaduan masuk semakin banyak ke #LAPORNILUH. Kelakuan WNA makin menjadi-jadi. 'Penegakan aturan dan penertiban bukannya bikin mereka kapok dan tahu diri.

Dikasih hati minta kepala. Diperberat saja sanksinya agar kapok dan gak mengulangi lagi.

Tembuskan ke setiap kedutaan Indonesia di semua negara agar warga negara yang bersangkutan paham THE DO’S AND DONT’S in Bali," tandasnya.

 

 

Editor : Hikmatul Uyun

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network