Tidak sekedar menyerahkan tali asih berwujud kaki palsu, tetapi Gusti Bhre juga membantu memakaikan kaki palau, sehingga pria berusia 74 tahun ini dapat beraktivitas lebih mudah.
“Tetap semangat nggih, Pak, semoga bisa membantu, memudahkan. Tetap jaga kesehatan. Begitu juga dengan Ibu nggih, semangat momong keluarga,” terang Gusti Bhre sambil tersenyum.
Perhatian Guati Bhre ini membuat Pujiastuti, istri Indri Prasetyo merengkuh tangan Kanjeng Gusti, di mana binar matanya mengisyaratkan betapa dirinya dan sang suami sangat berterima kasih atas empati dan kerendahan hati Pengageng Mangkunegaran.
“Nggih, Bu.. Amiin.. Amiin,” balas Gusti Bhre saat menimpali doa-doa dari Pujiastuti.
Kedatangan Gusti Bhre ke rumah Indri Prasetyo juga disambut hangat warga, bahkan usai berpamitan, Gusti Bhre sudah ditunggu anak-anak dan ibu-ibu, yang susah berderet penuh antusias.
Anak-anak dan para ibu tidak ingin membuang waktu percuma, sehingga selalu berusaha menyalami dan mengajak foto bersama Gusti Bhre.
Editor : Asarela Astrid