get app
inews
Aa Read Next : Kado untuk Osanando Naufal Peraih Medali Perak Cabor Taekwondo di SEA Games 2023 dari Rektor UNISRI

Ini Jenis Tendangan Dalam Seni Beladiri Taekwondo yang Wajib Diketahui

Kamis, 11 Agustus 2022 | 17:45 WIB
header img
Tendangan dalam taekwondo (Foto: Pixebay)

BADUNG, iNews.id -Taekwondo adalah salah satu seni bela diri yang berasal dari Korea. Olahraga ini sudah mendunia dan sering dipertandingkan dalam berbagai kejuaraan internasional.

Taekwondo merupakan olahraga yang mengandalkan tendangan. Diperlukan kecepatan, kekuatan, dan terutama keseimbangan yang prima saat melakukan tendangan.

Inilah beberapa macam teknik tendangan dalam Taekwondo :  

1. Dollyo Chagi (Tendangan Serong)

Tendangan ini merupakan tendangan yang paling sering digunakan para atlet taekwondo ketika bertanding, tendangan ini sering dilakukan karena kemudahan dalam melakukannya, power yang kuat dan kecepatan yang tinggi ketika ketika menggunakannya,

Dalam melakukan teknik tendangan ini, dibutuhkan tingkat fleksibilitas sendi panggul yang cukup tinggi dikarenakan putaran pinggang menentukan seberapa besar kekuatan tendangan yang dihasilkan.

Pada saat melakukan teknik tendangan Dollyo Chagi, jika persendian pada tungkai terutama sendi pinggul bisa dimanfaatkan penuh, maka tingkat kebebasan geraknya akan sangat besar dan tendangannya akan lebih  muda dilakukan, sehingga lawan akan sulit untuk mengantisipasi sebuah serangan menggunakan teknik ini.

2. Ap Hurigi (Tendangan Mencangkul dengan Awalan Kaki Ditekuk)

Tendangan Ap Hurigi dilakukan dengan mengangkat lutut terlebih dahulu, sebelum mengangkat tungkai setinggi mungkin keatas dan dijatuhkan sekuat mungkin kearah sasaran.

Tendangan ini mengandalkan tingkat fleksibilitas tungkai dan sendi punggul yang cukup tinggi untuk bisa mengangkat tungkai, serta sentakan lutut ke arah bawah dengan menggunakan telapak kaki.

Untuk melakukan teknik tendangan ini perlu dilakukan kecepatan, power, dan terutama keseimbangan yang prima, serta penguasaan jarak dan Timing yang tepat agar tendangan menjadi Efektif.

Pada saat melakukan teknik tendangan Ap Hurigi, tungkai sebagai penggerak harus dapat bergerak dengan cepat dan kuat.

3. Dwi Chagi (Tendangan Belakang)

Tendangan ini merupakan tendangan yang sulit dilakukan, Power yang dihasilkan tendangan ini sangatlah besar, tendangan ini cukup sering dilakukan oleh para Atlet dalam sebuah pertandingan.

Bagian yang digunakan untuk perkenaan dari tendangan Dwi Chagi adalah bagian Dwi Chuk (tumit), tendangan Dwi Chagi dilakukan untuk menyerang badan.

Ketika seseorang sudah mempunyai tingkat kemahiran yang tinggi, tendangan ini dapat dikreasikan menjadi gerakan Two Dwi Chagi (Tendangan Belakang dengan Melompat)

Dalam sebuah pertandingan, tendangan ini sering dilakukan ke arah badan, tapi diperlukan timing yang tepat, karena saat melakukan tendangan ini jika tidak tepat sasaran, maka lawan dengan mudah melakukan serangan balik terhadap kita.

4. Dwi Huryeo Chagi (Tendangan Belakang Mengait)

Tendangan yang sering disebut Dwi Hurigi ini, merupakan perpaduan atau kombinasi antara Dwi Chagi dan Mom Dollyo Chagi (kebalikan tendangan serong).

Bagian kaki yang dipakai untuk mengenai sasaran adalah Dwi Kumchi (Tumit bagian belakang), namun dalam sebuah pertandingan sering digunakan Balbadak (telapak kaki).

Tendangan ini membutuhkan keseimbangan yang baik, putaran penuh pinggan yang diikuti tubuh dan lecutan lutut yang mengait sasaran.

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut