get app
inews
Aa Text
Read Next : Pekerja Proyek di Gianyar Ditemukan Tewas Terjatuh di Area Proyek Mangkrak

Harumkan Bali, Mahasiswa INSTIKI Juara Nasional Berkat Inovasi Teknologi untuk UMKM Perempuan

Senin, 19 Mei 2025 | 15:14 WIB
header img
Inovasi Teknologi UMKM Perempuan, Mahasiswa INSTIKI Harumkan Bali dan Raih Juara Nasional (Foto: Ist)

BADUNG, iNewsbadung. id - Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan taringnya di panggung nasional.

Lewat inovasi teknologi yang menyasar pemberdayaan UMKM perempuan, tim mahasiswa INSTIKI berhasil meraih Juara 2 dalam ajang bergengsi 5th Innovillage 2025 yang diselenggarakan di Universitas Telkom, Bandung.

Prestasi ini bukan hanya membanggakan Bali sebagai daerah asal, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa anak muda bisa menciptakan solusi berdampak besar bagi masyarakat.

Kompetisi yang mengangkat tema “Keberlanjutan Inovasi untuk Membangun Negeri” ini menghadirkan semangat sociopreneurship berbasis teknologi digital. 

Tercatat sebanyak 2.817 mahasiswa dari 136 perguruan tinggi di seluruh Indonesia berpartisipasi dan menampilkan karya terbaiknya.

Di tengah ketatnya persaingan, tim Semarajaya dari INSTIKI mencuri perhatian berkat proyek inovatif mereka bernama LASTRI.

Tim ini terdiri dari tiga mahasiswa INSTIKI—Peter Enlarga Lauda, I Wayan Andre Susila, dan Mahesa Rama Aditya—yang dibimbing langsung oleh dosen INSTIKI, Dr. Anak Agung Gde Ekayana, S.Pd., M.Pd.. Mereka membawa sebuah proyek berdampak sosial tinggi bertajuk 

"Peningkatan Kesejahteraan UMKM Perempuan Kelompok Pembudidaya Ikan Lele melalui Integrasi Teknologi Pengasapan Resirkulasi Tertutup dengan Sistem IoT dan Renewable Energy" atau yang lebih dikenal dengan nama LASTRI.

Inovasi ini dikembangkan untuk membantu kelompok UMKM perempuan di Desa Banjarangkan, Klungkung, Bali.

Dengan menggabungkan sistem pengasapan modern berbasis Internet of Things (IoT) dan sumber energi terbarukan, LASTRI mampu menjawab tantangan proses produksi tradisional yang tidak efisien, boros energi, dan kurang higienis.

Sistem resirkulasi tertutup yang dirancang oleh tim memungkinkan pengendalian suhu secara otomatis dan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kualitas produk ikan lele yang dihasilkan.

Berkat pendekatan teknologi yang cerdas dan berorientasi pada dampak sosial, proyek LASTRI berhasil meraih penghargaan Juara 2 dalam kategori Dampak Sosial Berkelanjutan, UMKM dan Pemberdayaan Perempuan (SDG 5 & 8), serta memperoleh pendanaan sebesar Rp 30 juta untuk pengembangan lebih lanjut.

Menurut Peter Enlarga Lauda, pengalaman mengikuti Innovillage menjadi titik balik dalam cara pandang mereka terhadap teknologi.

"Lewat LASTRI, kami tidak hanya belajar soal implementasi teknologi, tetapi juga soal empati, sosial, dan keberlanjutan, " paparnya. 

"Kami melihat langsung perubahan yang terjadi di lapangan dan itu menjadi motivasi bagi kami untuk terus menciptakan solusi nyata untuk masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Dr. Anak Agung Gde Ekayana menyampaikan bahwa proyek LASTRI merupakan cerminan dari bagaimana pendidikan tinggi bisa mendorong inovasi dengan dampak sosial nyata.

"Inisiatif seperti ini membuktikan bahwa pendidikan tinggi tidak hanya soal teori di kelas, tetapi juga tentang menciptakan dampak di masyarakat. LASTRI adalah cerminan bahwa mahasiswa mampu menjadi agen perubahan yang mengedepankan inovasi dengan hati,” tegasnya.

Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa INSTIKI tidak hanya unggul dalam pengembangan akademik, tetapi juga dalam membentuk karakter mahasiswa yang peduli dan solutif terhadap persoalan riil masyarakat.

Ajang Innovillage pun menjadi ruang belajar sekaligus wadah kontribusi nyata bagi generasi muda Indonesia untuk menghadirkan inovasi digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Dengan torehan prestasi ini, INSTIKI tidak hanya mengharumkan nama Bali di tingkat nasional, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai kampus teknologi yang melahirkan inovator muda berjiwa sosial.

Tim Semarajaya telah membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil—asal didasari empati, ilmu, dan keberanian untuk bertindak.***

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut