KARANGANYAR, iNewsbadung.id - Maling satroni cucian motor yang terletak di Jalan Jambu Perumnas Ngringo Palur,9 Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar, Kamis (29/8/2024).
Kejadian ini diketahui Yosdiono, warga
Pandeyan Karangmojo Tasikmadu Karanganyar, yang merupakan menantu pemilik cucian motor Mr. Clean, yang tidak lain merupakan korban pencurian.
"Saya tahu kalau tempat usaha saya disatroni pencuri, kurang lebih pukul 07.00 wib, usai mengantar anak masuk sekolah, dan akan membuka cucian," terang Yosdiono pada iNewsbadung.id.
Yosdiono mengakui, saat itu lantai sudah berantakan, di mana beberapa barang sudah berceceran.
Menurut Yosdiono, pencuri berhasil membuka pagar bambu yang biasa digunakan untuk menutup cucian motornya, serta membawa kabur mesin pompa cuci motor dan kompresor.
Yosdiono menambahkan, kompresor yang hilang merupakan kompresor dengan daya 900 watt, warna biru hitam yang disimpan di ruang penyimpanan bercat merah dengan pintu berwarna hijau.
Disebutkan Yosdiono, pencuri tidak menjebol pintu ruang penyimpanan tetapi lewat samping ruang penyimpanan, membuka pagar bambu, yang akhirnya dibiarkan tergeletak di jalan.
Atas kejadian ini, pemilik cucian motor, yang merupakan mertua Yosdiono, sudah melaporkan kejadian pencurian ke Polsek Jaten.
Tidak berselang lama, setelah laporan berita acara pencurian, dua unit mobil Polsek Jaten pun merapat menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sebelum kejadian pencurian kompresor dan mesin cuci motor Mr. Clean juga pernah disatroni pencuri, di mana barang yang diambil adalah satu buah salon musik (speaker) berwarna hitam.
"Belum ada satu bulan ini, pencuri mengambil salon musik dengan menjebol bagian bawah pintu," ujar Yosdiono.
Selain menyasar cucian motor, maling juga menyambangi Potong Rambut Purnama, yang terletak persis di sebelah Utara cucian motor dan Sol Sepatu yang menempel di Selatan cucian motor.
Saat melihat pintu potong rambut dan sol sepatu terbuka, spontan Yosdiana menghubungi Sukiman yang merupakan pemilik potong rambut Purnama.
Potong rambut milik Sukiman atau biasa disapa Pak Man ini, dikatakan Yosdiana hanya diobrak-abrik pencuri, di mana tidak ada barang yang hilang.
Melihat tempat usaha potong rambutnya diobrak-abrik pencuri, warga Gunung Sari Ngringo Palur, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar ini pun langsung memperketat pengamanan dengan memasang dua gembok di pintu masuk.
Sedangkan Tri Harjanto, pemilik sol sepatu mengaku bahwa pencuri telah membuka paksa tempat usaha sol sepatunya.
Namun, warga Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo ini menyebutkan tidak ada yang hilang atas kejadian tersebut.
"Saat saya datang, semua sudah dalam keadaan berantakan, diobrak-abrik pencuri, tapi tidak ada yang hilang," urai Tri yang mengaku dihubungi Sukiman jika tempat usahanya dibobol pencuri.
Sementara salah seorang warga Jalan Manggis 2 Perumnas Palur, menyebutkan, jika antara pukul 02.00 sampai 03.00 WIB dini hari, saat dirinya nglilir (bangun - red) dan duduk-duduk di lantai dua, melihat ada dua orang duduk di teras potong rambut Purnama.
"Satu orang mengenakan helm, dan satu lagi memakai jumper jaket hoodie, dengan motor matic di dekatnya," ujarnya.
Semoga tulisan tentang Maling Satroni Cucian Motor di Palur, Sol Sepatu dan Potong Rambut Ikut Diacak-acak, dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***
Editor : Asarela Astrid