get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Giri Prasta Sembayang Bersama Upacara Mendem Pedagingan di Pura Puseh Buangga

Peringati Hari Pahlawan, Siswa SD Kristen Widya Wacana Jamsaren Kelola Sampah

Sabtu, 11 November 2023 | 20:57 WIB
header img
Peringati Hari Pahlawan, siswa SD Kristen Widya Wacana Jamsaren sedang belajar kelola sampah. Foto : iNewsbadung.id / Istimewa

SOLO, iNewsbadung.id - Peringati Hari Pahlawan, Jumat (10/11/2023), ratusan siswa SD Kristen Widya Wacana Jamsaren, Surakarta, mulai kelas satu sampai kelas lima kelola sampah sayur dan buah yang sudah tidak layak makan.

Sampah dari sisa bekal sekolah, serta daun-daun yang berguguran di halaman sekolah ini dikelola para siswa menjadi pupuk kompos, dipadu Drs. Condro Tri Mahatmo, salah seorang guru di SD Kristen Widya Wacana Jamsaren.

Menurut Condro, daun-daun yang berguguran di musim kemarau dan sisa-sisa makanan yang terkumpul di sekolah tergolong lumayan banyak, sehingga terbersit ide untuk mengolah menjadi pupuk kompos.

“Di samping banyaknya sampah dan daun-daun, saya melihat ada banyak tanaman perlu diberi pupuk, sehingga muncullah ide untuk mengajak anak-anak membuat pupuk sendiri, sambil mengolah sampah dan merawat tanaman,” urai Condro.

Terkait banyaknya jumlah siswa yang mengikuti, Condro menyebutkan bahwa pendampingan pembuatan pupuk kompos dilakukan per dua jenjang, sehingga mudah terpantau dan efektif.

Condro menambahkan, pembuatan pupuk kompos tidak sulit, hanya membutuhkan kesabaran dalam pembuatan, termasuk harus menunggu sampah terurai selama beberapa hari hingga beberapa minggu.

Selain melaksanakan giat pembelajaran membuat pupuk kompos, peringatan Hari Pahlawan 2023 ini juga diwarnai dengan aksi brilian Gilang, siswa kelas enam SD Kristen Widya Wacana Jamsaren, yang mengolah sampah kardus, mengubah menjadi wayang.

Dengan ketelitian dan kesabaran, Gilang dibantu para siswa kelas enam lain membuat wayang Semar, Gareng, Petruk dan Bagong, dilengkapi gunungan, pohon dan tokoh wayang lainnya.

Berawal dari kesukaannya pada wayang, Gilang membuat wayang dari kertas biasa yang mudah rusak, sehingga saat melihat kardus bekas tergeletak di gudang, ia pun memanfaatkan membuat wayang.

“Tidak hanya wayangnya yang dari bahan bekas, tetapi cat yang saya gunakan juga tidak membeli, karena biasanya saya memakai cat sisa,” terang Gilang.

Selain mampu menunjukkan cara membuat wayang, Gilang juga pandai memainkan wayang, seperti cita-cianya yakni menjadi dalang, sehingga saat wayang selesai dibuat, Gilang pun melakukan aksi dalangnya, mengambil cerita tentang “Bagong Mbalelo”.

Meskipun masih terlihat sederhana dan polos, namun besutan dalang cilik Gilang berhasil membuat beberapa penonton yang tidak lain adalah teman-teman Gilang dan para guru merasa senang dan tertarik, sehingga saat permainan Gilang selesai, beberapa siswa ingin agar Gilang melanjutkan permainan.  

“Kami senang bisa menyaksikan pertunjukkan wayang yang dimainkan teman kami sendiri,” ujar salah seorang siswa.

Semoga tulisan tentang peringati Hari Pahlawan, siswa SD Kristen Widya Wacana Jamsaren kelola sampah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, jangan lupa share dan nantikan selalu tulisan lain hanya di iNewsbadung.id. ***

 

 

 

 

 

 

Editor : Asarela Astrid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut